Bintnggprmna_

153 24 4
                                    

    Ini adalah hari pertama setelah Marshanda mengikuti yang namanya "Taruhan" . Gadis itu sedang memutar-mutar ingatan tentang hari kemarin, sedangkan tangannya gencar mengetik rentetan huruf di penelusuran akun instagramnya. Dia sedang berusaha mencari sebuah user name Instagram yang benar milik seseorang.

    "Lo harus bisa dapetin si kutu buku itu!"

    "Lah? Masa si bantet, sih! Nggak ada apa cowok lain? Yang tinggian dikit gitu."

    Vani memutar bola mata malas. "Lo yang ketinggian dodol!" kata gadis itu sambil menonyor jidat Mars.

    "Lagian, si Bintang itu keren lho sebenernya. Coba aja kalau tuh kacamata silver dicopot," Jeni menimpali kedua sahabatnya itu. Ya, benar juga. Jika dipikir-pikir bintang itu keren. Cuma, kacamata juga rambut belahnya itu yang bikin cowok yang tingginya dua cm lebih pendek dari Mars terlihat cupu dan tidak menarik. Sebenarnya bukan Bintang yang kependekan tapi Mars yang terlalu tinggi.

    "Oke-oke! Apa kesepakatannya?"Mars menatap kedua sahabatnya dengan sorot serius.

    "Misi Z dibatalkan."

    "KETEMU!"

    Vani dan Jeni yang sedang duduk anteng di samping Mars terlonjak kaget. Kedua gadis itu tampak kesal dengan Mars. Mars yang ditatap seperti itu hanya cengengesan lalu menunjukkan sebuah akun Instagram ke Vani dan Jeni.

    "Gue nemu akun si Bintang." Mars menarik kedua sudut bibir dengan sangat lebar.

    Vani menyipitkan matanya. "Lah, nggak ada postingannya?"

    Mars mengangguk mantap. "Namanya juga kutu buku, nggak mungkin ada waktu buat post foto. Lagian, kayaknya tuh cowok nggak demen foto."

    "Yah, jangan ngeremehin anak kutu buku, dong! Gue ke sindir, nih!" Jeni membuang dengan kesal kulit jeruknya.

    "Iye-iyeee yang pacarnya anak Einstein." Mars memutar bola mata malas. Nada suara mengejek itu membuat Jeni semakin kesal dan menimpukkan bantal guling ke wajah Mars.

    Mars melotot. "Kampret lo, Jen!"

    "Apa, ha?!"

    "Sakit muka gue lo timpuk gitu aja!"

    "Ya masa bodoh! Lo sih pake ngatain anak kutu buku! Pacar gu-"

    "Wohooo! Langsung di-follback, Coyyy!" Dan teriakan Vani yang sedari tadi fokus pada layar ponsel Mars bukan pada adegan adu mulut itu membuat Mars dan Jeni menghentikan pertengkaran mereka.

    "Si Bintang nanya, nih. Mars, lagi apa?"

Mars Salah Sasaran (Short Story✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang