17. Alayers

2K 160 6
                                    

。◕‿◕。

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

。◕‿◕。

Semilir angin membuat ke empat anak itu merasakan kesejukan di sore hari ini. Ke empatnya duduk di tribun sekolah mereka, mereka memilih untuk tidak langsung pulang dan menghabiskan waktu sampai sore di sekolah. Fajar, Senja, Antares, dan Angkasa, ke empatnya menatap kosong ditemani riuhnya suara klakson di jalan raya depan sekolah mereka.

Ke empatnya terdiam, lalu salah satu diantara mereka yakni Angkasa mengajak ketiga sahabatnya itu untuk bermain bola. Lalu ketiganya menyetujui saran Angkasa. Mereka turun dari tribun lalu melangkah ke area lapangan. Baru saja ingin menendang bola, Senja ditahan oleh Kakak kembarnya.

"Nggak nggak, lo duduk aja, nanti kecapean" ucap Fajar, karena Senja baru saja keluar dari rumah sakit, ia tidak ingin Senja masuk rumah sakit lagi

Senja mendengus kesal, tetapi ia malah menuruti perkataan kakaknya itu walau ia merasa kesal. Namun tak lama, tergores senyum di bibir manis milik anak itu, ia melihat ketiganya bermain bola 2 lawan 1, ia menertawai kakaknya yang tidak memiliki pasangan.

"Gak enak kan main sendiri, gue ikut ya" teriak Senja pada kakaknya yang sedang menggiring bola ke gawang

Fajar yang bisa menendang bola dengan keras ke gawang itu menyilangkan tangannya, "Gue udah menang, berarti kita selesai main"

Antares dan Angkasa yang ngos-ngosan itu mendudukkan diri di lantai lapangan, lalu ketiganya di tertawai oleh Senja yang tidak pindah posisi dari tadi.

"Nih nih minum" ucap Senja pada kedua sahabatnya itu

Lalu tak lama Fajar datang setelah mengambil bola yang terlempar lumayan jauh ke area taman sekolah. Ia datang sembari membawa bola milik Angkasa itu, lalu memberikannya pada si empunya.

"Ja ... minum dong" ucap Fajar kecapean

"Abiss ... hehe" ucap Senja sembari menunjuk minumnya yang habis di minum oleh kedua sahabatnya itu

"Halah lo berdua, gue haus nih" keluh Fajar saat melihat botol minum milik adiknya itu kosong tanpa air

"Balik aja yuk" ajak Senja pada ketiganya, lalu dibalas anggukan

Ketiganya mengambil tas masing-masing, lalu berjalan bersama menuju parkiran. Antares dan Angkasa mengendarai motor masing-masing, lain dengan Fajar dan Senja yang selalu mengendarai mobil itu.

"Hati-hati lo pada" teriak Fajar saat melihat kedua sahabatnya itu mengeluarkan motor dari parkiran, lalu di balas dengan acungan jempol keduanya

Si Kembar menuju ke parkiran mobil, lalu setelah sampai keduanya masuk ke dalam mobil Mercedes Benz GLA Class berwarna Nocturnal Black berplat D itu. Lalu keduanya memasang seatbelt dan Fajar yang berperan sebagai supir itu menyalakan mesin mobilnya.

Lalu Fajar melajukan mobilnya keluar sekolah. Ia memutar lagu favoritnya dari band pop rock asal Australia, 5 Seconds of Summer yang berjudul Jet Black Heart. Lalu ia bernyanyi mengikuti alunan lagu, sedangkan Senja memejamkan kedua matanya, ia tidur. Lalu berselang 30 menitan Si Kembar sampai di rumah, Fajar mematikan mesin mobilnya yang sudah ia masukkan ke dalam garasi. Lalu ia membuka seatbelt nya juga milik adiknya.

Fajar Senja [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang