DI HARI minggu yang cerah ini mereka berempat sudah bersiap- siap untuk jogging. Ocha menggunakan hoodie biru muda dan celana hitam panjang dengan sneakers warna putih.
"Yuk berangkat"
"Cha boleh pinjem sepeda lu kagak?" Tanya Vina.
"Pakek aja sama sepedanya Olin juga pakek aja" Ujar Ocha
"Cha gue pinjem juga" Sahut Salma.
"Yaudah nanti kita giliran ya kita jogging abis itu sepeda an terus kalian berdua yg jogging gitu yaa" Usul Raya.
"Oke deh"
Ocha dan Raya berlari menuju taman komplek Ocha. Setelah sampai di taman komplek mereka berlari memutari taman berkali- kali.
"Hosh.. hoshh Ray kita tunggu disini aja yuk" Ajak Ocha dengan nafas ngos ngosan.
"Boleh deh"
Mereka berdua duduk dikursi taman dekat Air mancur.
Setelah beberapa menit.
"Eh itu mereka" Tunjuk Ocha.
"WUHH SERU SERUU sekarang kita tuker posisi" Teriak Vina dan mulai turun dari sepeda nya dan juga Salma.
"Yuk Cha" Ujar Raya bersemangat menaiki sepedanya.
"Cha sambil beli minuman yukk, kalian jogging aja dulu gue sama Ocha nanti kesini lagi" Ajak Ocha .
"Yoi" Jawab Salma dan mulai berlari dengan Vina.
"Yokk sambil balapan" Tantang Raya.
"Siapa takut"
Ocha dan Raya mulai menggayuh sepeda mereka lalu Ocha mulai mendahului Raya. Saat berada di tengah taman tiba- tiba ada bola yang menggelinding dan Ocha kehilangan keseimbangan dan akhirnya.
bruakkk..
Ocha jatuh dari sepedanya dia tidak apa- apa hanya kakinya saja yang kesleo
"Dek maaf ya anak saya ceroboh" Ujar seorang ibu dan meminta maaf pada Ocha.
"Iya buk gapapa"
"Lo gakpapa?" Ujar seorang cowo yang berdiri di depan Ocha.
Ocha mendongak melihat siapa yang berbicara denganya. Ocha menegang seketika tanpa berkedip melihat cowo itu. Sneakers putih celana hitam selutut dan juga kaos putih yang dikenakan oleh cowo itu.
"Heii lo gakpapa?" Tanya cowo itu sekali lagi.
"OCHAAAA" Teriak Raya dari jauh.
Lamunan Ocha langsung buyar mendengar Raya berteriak padanya. "Ehh..iy..iyaa gu..gue gkpapa" Jawab Ocha dengan gugup. deg deg
"Gue bantu berdiri" Ujar cowo tadi dan mengulurkan tangannya pd Ocha. Dan Ocha menyambutnya dengan ragu-ragu karena dia sangat minder jika bertemu dengan 'dia' cowo yang selama ini dia sukai. "Duhh malu bgt timingnya gk pas lagi" Batin Ocha.
"M..Ma..makasii" Ujar Ocha terbata bata.
Raya memarkirkan sepedanya lalu berdiri disebelah Ocha saat Raya melihat penolong Ocha dia langsung kaget dan membekap mulutnya sendiri. "Gilak gilak Ocha sumpahh" Gumam Raya.
Cowo itu membenarkan posisi sepeda Ocha yang tergeletak di tanah.
"BAYY LO NGAPAIN SIHH?" Teriak seseorang dari belakang dan berlari menghampiri.
"Dicariin dari tadi malah godain cewek" Omel cowok itu.
"Lho Egar ngapain disini? Tanya Ocha kaget.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE TEEN
Teen Fiction"Ini buku yang lo cari??" "Ehh iya bener ini punya gua. Kenapa bisa ada di elo. Sini balikinn!!" Jawab Ocha sambil memastikan apakah itu memang buku diarynya. "Nihh gue balikin dan sekarang lo jadi Pacar Gua. Ga gak terima penolakan karna gua udah...