Chapter 4 : Pindah Rumah

40 10 2
                                    



Semua murid membubarkan diri ke kelas masing masing untuk diberi pengarahan masa libur 14 hari nya.

"Yeayy guys kita bakalan libur!!!"teriak salah satu murid di dalam kelas.

"Libur mbahmu,ini itu bukan libur tapi sekolah online.Mana ada libur tapi tugas tetap ada."kata Clarion sambil menoyor kepala murid itu.

"Emang kayak gitu ya?"kata Clarion dan langsung memikirkan betapa banyak nya tugas yang harus dikerjakan semasa libur 14 hari itu.Dan yang pertama kali dipikirkan adalah Tugas Online Pak Sumitro disalah satu aplikasi.

"Assalamuallaikum wr.wb anak anak ku sekalian."salam Bu Farida yang baru memasuki kelas dengan kerudung panjang nya dan menutupi aurat.

"Waallaikumsalam wr.wb."jawab semua murid dan langsung duduk di bangku masing masing.

"Anak anak ku sekalian sebenarnya hari ini akan diadakan Penilaian Tengah Semester tetapi ditunda karena peraturan pemerintah yang menyatakan untuk di lakukan pembelajaran dirumah masing masing dan dilarang keluar rumah untuk mencegah terjadinya korban lagi."jelas Bu Farida

"Jadi selama dirumah kalian akan diberikan tugas oleh bapak/ibu guru di group kelas dan jangan sampai kalian menunda tugas dari bapak ibu guru karena saat kalian masuk sekolah akan lebih rumit urusannya.Jadi kalian tetap jaga kesehatan dan tetap berdoa kepada Tuhan agar tetap dilindungi.Sekian terimakasih dan silahkan pulang kerumahnya masing masing,jangan pergi ketempat umum atau keramaian.Wassalamuallaikum wr.wb."tegas Bu Farida selagi wali kelas.

"Waallaikumsalam wr.wb."jawab semua murid dan langsung keluar kelas untuk pulang kerumahnya masing masing.Tetapi ada juga yang malah nongkrong di toko depan sekolah.

******

"Lion nanti gue mau pindah."kata Clara sambil memasukkan baju termasuk buku ke dalam tas dan koper.

"Mau pindah kemana Ra?!!!"tanya Clarion sambil membawa camilan dan duduk di kursi kamar.

"Aku mau pindah ke rumah Nenek,dari pada dirumah sendiri."kata Clara dan menutup resleting kopernya.

"Owh..gue tau,jangan jangan Lo pindah karena gak mau ngasih contekan tugas ke gue kan?!!!"kata Clarion dan langsung berdiri dari tempatnya.

"Aku pindah ke rumah Nenek karena Nenek udah tua dan pembantu di rumah Nenek pada pulang kampung semua."jelas Clara sambil menenteng handuk dan menggelung rambut nya yang panjang.Pulang kampung?tentu saja itu hanya alasan Clara.

"Jadi bukan karena Lo gak mau ngasih contekan ke gue kan Ra?"tanya Clarion memastikan.

"Yah...itu termasuk ke dalam alasan Aku pindah hahahaha......."kata Clara sambil berlari menuju kamar mandi.

"Kampret Lo Ra,liat aja gak bakalan gue anterin Lo kerumah Nenek Lo!!!"pekik Clarion sambil menghentakkan kaki nya ke lantai.

Setelah mandi,Clara langsung keluar dan menunggu taxi yang sudah dipesan dari salah satu aplikasi online,yaitu Gr...(jangan sebut merk)Crab.Setelah menunggu 2 menit akhirnya Abang Crab datang.

"Dadah lion Aku pamit ya."kata Clara sambil memeluk sahabatnya itu.

"Iya,iya sana Lo buruan pergi."jawab Clarion yang masih cemberut sambil membalas pelukan Clara.

"Yee..gitu aja ngambek."kata Clara sambil memasukkan koper ke dalam bagasi mobil.

"Iya enggak,yaudah hati-hati Ra.Salam buat Nenek juga ya."kata Clarion sambil melambaikan tangan kepada Clara yang sudah masuk ke mobil.

"Iya."jawab Clara dan langsung pergi meninggalkan perumahan Clarion bersama mobil Crab tadi.

*****

"Assalamuallaikum Nenek."kata Clara sambil mengetuk pintu pagar rumah Nenek nya.

"Waallaikumsalam,eh Mbak Clara kan?Ya Allah sampai pangling Mamang."tanya pria paruh baya yang diperkirakan berumur 54 tahun.

"Iya Mang,owh iya panggil aku Clara aja ya Mang."kata Clara sambil menyalami tangan Mamang."Nenek ada di dalam kan?"tanya Clara sambil masuk dan menyeret kopernya.

"Iya nduk,Nenek mu ada di dalam."kata Mang Dayat.

Mang Dayat sudah bekerja di keluarga kami sejak aku SD dan kemudian saat SMP kelas 3 di sekolahku mengadakan pertukaran pelajar.Mang Dayat asli orang Jawa jadi bahasa beliau sedikit medok.Pangling menurut artian yaitu lupa atau heran karena kita tidak bertemu selama 2 tahun lebih 3 bulan.

"Monggo nduk masuk,Nenek di dalam kamar."kata Mang Dayat mempersilahkan masuk.

"Makasih Mang.Owh iya Mang,kamar Clara udah bersihkan?"tanya Clara pada Mang Dayat.

"Iya udah nduk.Kopernya sini Mamang bawakan ke kamar."kata Mang Dayat sambil mengambil koper yang aku genggam.

"Makasih ya Mang."kata Clara sambil tersenyum.

Kemudian Clara langsung menaiki tangga menuju kamar Nenek.Saat ingin memasuki kamar Nenek,tiba tiba Clara melihat ke kaca jendela yang terbuka dan menampakkan seseorang sambil menghadap ke komputer.














Hem....siapa kah 'seseorang' yang dilihat Clara di kaca jendela tadi?
Penasaran?
Kalo gitu tunggu dipart berikut nya ya.Jangan lupa bintang⭐ sebagai dukungan aku meneruskan cerita Choose Love Or Game,share,dan komen ya teman teman.

Choose Love Or Game?🎮Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang