Kenzo turun dari mobil yang selalu mengantarkan nya pulang dan pergi ke sekolah.Seperti biasa di hampir terlambat masuk sekolah.
Jika ditanya alasannya kenapa?dia selalu menjawab karena bantu kucingnya lahiran.Tetapi itu tidak masuk akal,hanya orang bodoh yang mempercayai kata-kata Kenzo.
Eh bentar deh,itu bener gak ya yang namanya Clara.Kenzo melangkahkan kakinya lebih cepat agar dapat melihat bad nama cewek yang berambut panjang itu.
Kenzo memberanikan diri menepuk pundak cewek itu.Cewek tersebut pun membalikkan badan karena merasa ada yang menepuk bahunya.
"Kyaa~Kenzo!!"histeris cewek itu.
Aduh kayaknya gue salah orang deh,kan kata Aldo Clara itu agak gendut dan montok.Tapi yang ini trepes.Kenzo pun langsung meninggalkan cewek yang masih histeris itu.Lagian meskipun Clara heboh tapi tidak se-alay cewek tadi.
"He Broo!!Lo habis kenalan sama cewek ya?"tanya Aldo sambil cengengesan.Sebab dia tau bahwa Kenzo sedang mencari Clara.Eh,tapi salah orang.
"Apaan sih?!!"jawab Kenzo ketus sambil menyingkirkan tangan Aldo yang berada di pundaknya.
"Udah deh gak usah malu kayak gitu.Gue tau Lo lagi nyari si Clara kan?Sunyi banget ya hari ini.Karna UTS,jadi kelas 10 dan 11 masuk nanti siang."cerocos Aldo panjang dan tidak digubris oleh Kenzo.
Kenzo hanya sedang fokus mencari cewek yang namanya Clara itu.Entah ada angin apa sampai-sampai si Kenzo terus mencarinya.
Clara memasuki ruang untuk dia ujian kali ini.Dilihatnya sebuah kaca yang ditempeli kertas bertuliskan R-2.Sambil menghembuskan nafas pelan dia memasuki ruangan itu.
Tidak tau kenapa setiap akan ada ujian kayak gini selalu hati ku gusar.Apa sih yang ditakutin dari mengerjakan soal?!!Aku juga gak bakalan mati gara-gara baca soal kan.Jadi siap gak siap harus siap.Lagian rencana ku sudah ditata secara rapi.Clara tersenyum smirk dan mengeluarkan alat ujiannya.kemudian melangkah ke depan menaruh tasnya.
Aku duduk dan memperhatikan wajah satu persatu murid yang memasuki kelas.Masih tidak ada tanda-tanda geng yang diceritakan Aldo itu.
"Hai Ra,Lo udah dari tadi?"tanya Aldo yang baru memasuki kelas dan disusul Clarion.
"Udah setengah jam yang lalu."kata ku santai sambil menatap mereka berdua.
"Eh tapi kok gak kayak biasanya ya,kursi kita urut guys!!mulai nomor 1 sampai 32.Gak kayak dulu yang depan urut tapi yang belakang kayak gula kacang."kata Aldo terkekeh kemudian duduk.
Siswa yang lain pun baru menyadari hal itu.Saat Aldo mengatakan itu,geng horok-horok pun datang.Berjumlahkan 11 orang yang sok suci dan sok baik.
Kenapa namanya geng horok-horok?karena mereka itu suka bergerombol satu geng dan tidak berani sendiri.Udah kayak horok-horok kan.Oh iya nama geng mereka diambil oleh Clara dari makanan Jawa.Horok-horok : makanan yang bergerombol yang ada di jemblong.
Mereka semua terkejut dan menatap salah satu dari geng itu.Ya,siapa lagi kalau bukan Ketos munafik itu.
"Hey Broo,Lo kok bisa ngurutin kursi nya sih?Lo lupa ya sama tradisi kita."kata salah satu dari mereka.
"Gue tau,tapi gue kemarin udah nata seperti waktu itu yang kita rencanakan."kata cowok itu sambil bingung.
Sudah cukup permainan kalian.Saatnya aku yang bermain kali ini.Clara menggebrak meja dan melangkah ke depan.
"Ngapain masih berdiri?duduk."kata Clara santai sambil mendekapkan tangannya di dada.
"Clara ngapain sih maju ke depan?mau cari gara-gara sama mereka ya?"tanya Aldo yang duduk dibelakang Clarion.
KAMU SEDANG MEMBACA
Choose Love Or Game?🎮
Novela Juvenil"Serumit ini kah caraku,untuk memilih bertahan atau pergi dari mu." Hari-hari Clara selama 16 tahun selalu berjalan lancar tanpa diisi dengan kata cinta.Clara memang memiliki visi dan misi yaitu,jangan ada kata cinta jika kau ingin sukses. Tetapi it...
