Semua novel yang ia baca menceritakan bagaimana sifat kakak mereka yang posesif , membuat ia jadi ingin kakak nya seperti itu.
Lantas kalau kakaknya benar benar melakukan hal yang ia inginnya apa ia akan senang.
Kakaknya memang posesif melakukan seg...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gaes kalian siapkan buat menyentuh konflik dari cerita ini? Aku si deg degan bangat .
Kalian gabakal nyangka karena konflik ini bakal panjanggggggggggggggg bangat🚫.
Oke next!
Semua orang menatap manusia itu yang dari tadi hanya berdiam , menutup mata dengan kulitnya yang sedingin es , bibirnya pucat bahkan sekujur tubuhnya juga pucat.
Sepasang kekasih itu tidak bisa menyembunyikan tangisnya saat melihat anaknya terpakar tak berdaya.
"Udah Bu , biarin star istirahat."
Ibu menggeleng lemah , melihat anaknya seperti ini membuatnya sakit , ada banyak sekali kata 'kenapa' yang hinggap dikepalanya.
Kenapa star mempunyai ide gila seperti itu?
Kenapa ia harus meninggalkan anaknya sendiri? , Dan sekarang lihat lah apa yang terjadi.
"Bu , kita pulang yu , kita ikhlasin semua yang terjadi atas keluarga kita semua udah jalan Tuhan Bu." Kata Hana , gadis itu juga tidak tega melihat ibu nya menangis dari pagi.
Elsa menangis memegang lengan ibunya , "kita pulang dulu ya Bu , nanti abis kita kesini lagi."
Akhirnya mau tak mau ibu mengangguk , mereka meninggalkan tempat ini , tempat yang sepi dengan aura yang mencengkam.
Andre mengabaikan ajakan Hana , Elsa dan juga ayahnya saat ia diajak beranjak dari tempat ia berdiri.
Andre menyatukan tangannya dan tangan adiknya , ia sempat terkejut merasakan dinginnya tangan mungil itu.
"Maafin kakak."
Melihat star tak berdaya dengan selang selang infus dan selang oksigen membuat hati nya nyeri , lalu Andre merapihkan anak rambut yang menutupi wajah pucat itu.
Melihat star tidak menjawab ucapannya ntah kenapa membangunkan sisi liar Andre , dia begitu marah , marah pada star yang mencoba menghilangkan nyawanya atau marah pada dirinya sendiri karena membuat adiknya ingin pergi dari dirinya selama lamanya.
Andre ingin menangis , tapi gengsi dalam dirinya lebih besar , dia tidak akan menangisi perempuan bodoh kaya adiknya.
"Kamu adalah perempuan paling bodoh yang pernah kakak tau , mencoba bunuh diri dan itu membuat kamu lepas dari kakak? Mimpi kamu! , Sekarang puas puasin kamu tidur , setelah bangun nanti kamu akan dapat ganjarannya."
Andre meremas kuat tangan star , yang mungkin jika star sadar gadis itu akan meringis kesakitan.
"ANDRE!."
Deg!
"ayah?."
Ayah menatap telapak tangan star yang memerah , lalu dia menatap putra nya tidak percaya , bagaimana bisa Andre melakukan sesuatu hal keji kepada gadis yang sedang tak sadar kan diri selama tiga hari?
