•••
Nada nada indah piano mengiringi langkah lelaki paruh baya dengan jas hitam dan sebelah lengannya di rangkul oleh pengantin wanita yang nampak jelita.
Semua para tamu undangan dan keluarga berdiri menatap kagum akan cantiknya pengantin wanita ini. Ia mengeratkan genggamannya pada lengan ayahnya ketika melihat pria yang sebentar lagi akan menjadi suaminya di altar itu.
Rasa gugup pun menghampirinya ketika mereka telah sampai kehadapan pria itu. Ayahnya melepas tangannya dan memberikannya pada lelaki itu "Jaga putriku dia adalah hartaku" ucapnya tegas namun terdengar lembut.
Pria tampan bersurai raven menatap serius kepada ayah mertuanya itu "Hn" hanya itu jawabnya.
Kedua pengantin itu kemudian saling menatap satu sama lain. Tampang datar dari sang pria membuat wanitanya hanya tersenyum kecil menutupi rasa gugupnya. 'Ini pertama kalinya kita bertemu muka'
Setelah mendapat arahan dari pendeta. Sang pria menatap wanita itu dan memulai ikrarnya
"Saya, Uchiha Sasuke mengambil engkau Haruno Sakura menjadi istriku untuk saling memiliki dan menjaga dari sekarang sampai selama-lamanya pada waktu susah maupun senang, pada waktu kelimpahan maupun kekurangan, pada waktu sehat maupun sakit untuk saling mengasihi dan menghargai sampai maut memisahkan kita, sesuai dengan hukum Allah yang kudus dan inilah janji setiaku yang tulus" ucap pria itu dengan lancar dan tenang.
Sakura menarik napas perlahan kemudian mengucapkan ikrarnya
"Saya Haruno Sakura mengambil engkau Uchiha Sasuke menjadi suamiku untuk saling memiliki dan menjaga dari sekarang sampai selama-lamanya pada waktu susah maupun senang pada waktu kelimpahan maupun kekurangan, pada waktu sehat maupun sakit untuk saling mengasihi dan menghargai sampai maut memisahkan kita, sesuai dengan hukum Allah yang kudus dan inilah janji setiaku yang tulus"
"Pasangkan cincin kemudian cium pasanganmu dan pernikahan kalian akan sah" ucap sang pendeta
Sasori memberikan cincin itu kepada keduanya. "Bahagiakan adikku. Atau kau akan tau akibatnya" bisiknya pada pria itu kemudian melangkah mundur.
Sasuke hanya diam kemudian mengambil tangan sakura dan memasangkan cincin itu pada jari manisnya. Sakura pun melakukan hal yang sama. Setelahnya sasuke mendekatkan wajahnya dan
Cup
Hanya kecupan singkat yang dia berikan pada sakura namun hal itu membuat tubuh sakura kaku seketika dan ia tersentak ketika orang-orang riuh bertepuk tangan.
-Minggu ke dua pernikahan
Pukul 12 malam. Sakura baru menginjakan kakinya ke rumah. Emeraldnya terbelalak melihat suaminya tengah menunggangi seorang wanita bersurai coklat di dalam kamar suaminya. Tak ingin melihatnya lagi. Ia berjalan menuju ke kamarnya.
Setelah mengunci kamarnya ia terduduk lemas ke lantai sambil menunduk dan bahu bergetar. Ia menangis dalam diam. Lagi.
-Satu bulan pernikahan.
Sakura melewati kamar suaminya dan mendengar suara desahan lagi. Entah itu wanita yang keberapa yang ia bawa ke dalam rumah ini. Sakura mengigit bibir bawahnya dan mengadahkan wajahnya kelangit-langit "Aku lelah" bisiknya lirih setetes air mata mengalir dengan cepat ia melangkah menuju ke kamarnya.
-Dua bulan pernikahan.
Malam ini sakura pulang larut lagi. Ia melirik jam tangannya dan mendesah. Pukul 1 malam. Seorang pelayan membukakan pintu dengan raut wajah sedih ketika melihat wajah lelah nyonya-nya. Sakura memperlihatkan senyumnya seolah ia baik-baik saja. Suara desahan menggema dari arah dapur.

KAMU SEDANG MEMBACA
Be The One✔
RandomSeorang CEO UCGroup Uchiha Sasuke memiliki istri yang cantik bak dewi seorang Aktris terbaik seluruh asia. Seluruh rumor buruk mengenai Uchiha Sasuke ditutupi oleh prestasi istrinya. Uchiha Sakura. Namun dalam pernikahan mereka Sasuke memberi luka p...