Beberapa menit yang lalu...Sakura tertidur dengan wajah ditelungkupkan kedua lengannya di sisi ranjang Karin.
Krieet
Pintu ruangan karin terbuka, Akashi masuk sembari meneteng kantung berisi kotak makanan. Dia tersenyum melihat Sakura sedang tertidur nyenyak.
Akashi menaruh kotak makan itu di meja nakas samping ranjang Karin. Dia mendekati Sakura kemudian mengelus surai sakura dengan lembut. Nampaknya sakura terganggu dengan itu, dia bangun dan mengucek matanya.
Akashi masih diam menatap setiap gerak Sakura. Gadis itu menoleh dan terkejut melihatnya "Sei-kun? Bagaimana bisa kau tau aku berada disini?"
Akashi mengedikan dagunya ke arah kotak makan di meja "Ino meneleponku dia bilang kau berada dirumah sakit menjaga Karin dan belum makan jadi aku membelikannya untukmu"
Sakura tersenyum "Terima kasih"
Akashi mengangguk kemudian mengelus surai sakura dengan lembut. Sakura terdiam dan menatapnya dalam. Seolah terhanyut Akashi mendekatkan wajahnya kemudian mengecup bibir sakura.
Sasuke mengepalkan tangannya. Rongga dadanya terasa begitu menyesakkan hingga dia kesulitan bernafas. Gaara menatap Sasuke yang terdiam melihat pemandangan disana. Sebagai sahabatnya tentu saja dia juga ikut merasakan betapa sakitnya itu.
Sasuke berbalik dan berjalan menjauhi ruangan itu tanpa mengatakan apapun. Gaara menghela nafas kemudian mengikutinya tanpa bertanya lagi karena suasana hati Sasuke tidak cukup baik untuk diajak bicara.
Sakura mendorong dada Akashi dan meneteskan air matanya "Maaf" dia langsung berdiri dan berjalan keluar dari ruangan karin meninggalkan Akashi yang mematung.
"Begitu ya..." Akashi memandang kepergian Sakura dengan hati yang teriris begitu pedih.
Sasuke mendiami siapapun yang ditemuinya ketika masuk ke kantornya dua hari setelah kejadian di rumah sakit. Naruto menatap Shikamaru dan Sai seolah menanyakan apa yang terjadi namun kedua pria itu hanya mengedikkan bahu seolah juga tak tau apapun.
"Kemana saja kau hampir tiga minggu belakangan ini? Bahkan kau tidak masuk ke kantor" Itachi masuk ke ruangan sasuke secara mendadak membuat suasana semakin mencekam.
Naruto memberi kode pada Itachi untuk tidak bertanya tapi dia malah mengabaikannya.
"Aku menemui dokter Gaara tapi dia tidak ingin mengatakan apapun. Kau tau ibu sangat mengkhawatirkanmu dan kau malah menghindari kami bahkan mematikan ponselmu. Apa ini semua ada hubungannya dengan Haruno Sakura?"
Shikamaru menatap Sasuke yang menunduk hingga tak terlihat ekspresi apa yang dipasangnya saat ini
"Jika iya maka kau adalah seorang pecundang Sasuke. Hanya karena tidak bisa mengambil hatinya kau bertingkah seperti ini? Kurasa pilihan sakura memang tak salah lagi. Menikah dengan Akashi Seijuuro dan--
PRANG
Pecahan vas tepat berada di belakang itachi. Sasuke melayangkannya dengan kekuatan penuh hampir mengenai wajah itachi jika dia bergerak sedikit saja tadi.
"Diam" suara serak sasuke membuat keempat pria didepannya mendadak membeku
Sasuke mendongak dan menatapnya tajam "Aku ingin sendiri jadi pergilah"
Keempat pria saat ini berkumpul di ruangan Naruto yang berada di ujung jauh dari ruangan Sasuke.
"Kalian sama sekali tidak tau?" Itachi mendadak khawatir ketika melihat wajah sasuke

KAMU SEDANG MEMBACA
Be The One✔
AcakSeorang CEO UCGroup Uchiha Sasuke memiliki istri yang cantik bak dewi seorang Aktris terbaik seluruh asia. Seluruh rumor buruk mengenai Uchiha Sasuke ditutupi oleh prestasi istrinya. Uchiha Sakura. Namun dalam pernikahan mereka Sasuke memberi luka p...