Be The One✔

Bagian IX

•••

-Hitsuki Utakata akan berperan dalam film 'UR' Bersama Haruno Sakura-

Sasuke mendengus melihat headline berita hari ini di koran. Dia melemaskan bahunya sebentar dan berbaring ke kursi jet pribadinya.

Menempuh perjalanan yang cukup jauh sendirian membuatnya merasa gelisah. Biasanya dia akan ditemani naruto atau shikamaru yang merupakan bawahannya di kantor. Tapi mereka sedang mengambil cuti entah untuk apa.

Lalu Sabaaku Gaara. Pria berhati malaikat namun bermulut pedas itu menolak mentah-mentah permintaan sasuke untuk ikut bersama ke paris. Dia tidak ingin di cap babysitter CEO UCGrup katanya.

Sasuke memejamkan matanya dan kembali memikirkan pertengkaran terakhir kali bersama keluarganya. Dia sudah cukup menahannya selama ini dan lega akhirnya semua telah dia utarakan pada mereka.

Masalah mengenai penyakit tidak bisa tidurnya ini. Gaara menghubunginya semalam dan membuatnya semakin keras berpikir.

Flashback on

"Apa pernah berpikir apa faktor utama yang menyebabkanmu susah tidur?" Tanya gaara di telpon

"Tidak. Aku tidak tau darimana ini semua berasal tapi yang kuingat pertama kali tidak bisa tidur ketika aku berada di canada" jawab sasuke

"Apa kau masih berharap si jalang canada itu kembali padamu?" Tanya gaara membuat sasuke berdecak

"Aku bahkan membenci bayangan wanita itu"

"Baiklah. Itu berarti rasa dendammu yang membuat kau tidak bisa nyenyak dalam tidur" ucap gaara diseberang

Sasuke mengerutkan dahinya "Lalu apa yang harus kulakukan dengan penyakit ini? Aku merasa seperti robot yang bekerja tanpa tidur"

"Ketika kau mabuk hal pertama yang kau pikirkan itu apa?" Tanya gaara

Sasuke berjalan mondar mandir di depan sofa kamarnya "Entahlah. Tapi yang kutau tubuhku bergerak menemui sakura"

Gaara terkekeh "well, tandanya sakura berpengaruh besar untuk tubuhmu"

Sasuke mengernyitkan alisnya "apa maksudmu?"

"Uchiha bodoh dengar. Alkohol membuatmu menjadi jujur dengan hati kecilmu. Alasan kenapa kau menemui sakura ketika mabuk yang pasti karena wanita itu memiliki pengaruh yang besar padamu entah apa itu" jelas gaara

"Jadi?"

"Temui dia dan cari tau kenapa tubuhmu menginginkan sakura! Ck kau sangat bodoh dan membuatku jengkel brengsek! Aku tidak memiliki pengalaman cinta dan kau menyerangku dengan pertanyaan bodoh sialan!" Umpat gaara

Flashback end

Sasuke menarik sudut bibirnya tersenyum tipis. Dia sangat beruntung mendapatkan seorang teman yang bisa memberi sugesti padanya meskipun dengan umpatan namun hal itu masuk ke kepalanya membuatnya mengerti perlahan lahan.

•••

Sakura menaikan sedikit alisnya ketika melihat Utakata bersama manajernya datang dan tersenyum padanya di bandara. Pria itu rupanya akan berangkat satu pesawat dengannya.

"Maaf kami sedikit terlambat" ucap manajer utakata pada sakura dan ayame.

Ayame menggeleng dan melihat arlojinya "sebentar lagi kita akan take off"

Mereka mengangguk. Sakura sedikit merasa risih dengan tatapan utakata yang menatapnya intens.

"Ehem" utakata berdehem dan menarik atensi sakura