The Creepy Vlog: Dreams Carnival (00 Line) ✔

Vlog Hari Terakhir

“Kita harus diem aja soal ini. Jangan menunjukkan gelagat aneh ke Pak Kim, oke?” ucap Seungmin pada teman – temannya yang lain setelah ia dan Lia menceritakan semuanya. Kini mereka berlima tengah berkumpul di gazebo di belakang penginapan karena barusan Pak Kim sudah pulang dan sekarang sibuk memotong rumput. Mereka tak mau kalau pembicaraan mereka terdengar oleh Pak Kim.

“Tapi.. apa kamu yakin Pak Kim itu Kim Heejun yang ada di foto waktu itu? Mungkin aja kan kebetulan namanya sama. Ya, gak?” ucap Jisung, berusaha berpikir positif.

“Aku nggak tahu itu cuma nama yang kebetulan mirip atau Pak Kim memang Kim Heejun yang itu, tapi kita jangan menunjukkan gelagat aneh dulu.” Ucap Seungmin.

Yeji tiba – tiba berdiri dan yang lainnya langsung memberi perhatian pada Yeji.

“Gaes.. terserah kalian mau percaya atau nggak, tapi kayaknya semua ini ada hubungannya. Kalian inget kan apa penyebab Jikyung pulang duluan?” tanya Yeji  dan semuanya mengangguk. “Kata Jikyung, dia lihat Pak Kim yang jadi badut dan ngancem dia. Dan juga.. nama panjang Pak Kim itu Kim Heejun. Yah.. kita tahu kalo Kim Heejun kecil yang fotonya kita temuin di rumah waktu itu pake baju badut juga. So, aku pikir.. Pak Kim itu memang Kim Heejun yang ada di foto itu. Semuanya masuk akal, kan?”

Yang lainnya langsung terdiam. Ada yang membenarkan ucapan Yeji, tapi ada juga yang masih berpikir.

“Tapi.. apa bener ucapan Jikyung waktu itu? Dia kan cuma mimpi.” Sanggah Heejin.

Seungmin berdiri lalu menggeleng.

“Kayaknya Jikyung nggak lagi mimpi dan kalo kita mau tahu jawabannya.. kita coba selidiki aja gudang deket tangga itu. Gimana?” usul Seungmin.

“Lho bukannya kita jelas – jelas dilarang ke sana? Nanti kalo ketahuan gimana?” tanya Heejin.

“Justru karena dilarang itu pasti ada apa – apanya.” Kini gantian Lia yang berbicara. Seketika Heejin merasa merinding. Tubuhnya seolah – olah memberi alarm kalau ia sedang berada di tempat yang tidak aman...

“Pak Kim kan selalu pergi sekitar jam enam an terus baru balik sekitar jam 12 malem. Dalam jangka waktu itu rasanya aman kalo kita coba ke gudang dan liat ada apa di sana.” Ucap Seungmin dengan nada yakin, sedangkan Heejin menggeleng – gelengkan kepalanya.

“Kita harus. Ini demi keselamatan kita. Kita harus pastiin semua ini memang ada hubungannya atau nggak. Dan.. satu – satunya yang bisa kita periksa itu gudang.” Ucap Yeji, menyetujui ucapan Seungmin.

“Jadi, malem ini kita pergi lebih awal untuk penutupan vlog terus kita pergi ke gudang sebelum Pak Kim pulang.” Ucap Seungmin dan yang lainnya mengangguk.

@@@

Jam 9 tepat, mereka berlima keluar dari penginapan untuk melakukan vlog terakhir mereka.

“Hai gaes! Jadi malem ini tuh vlog terakhir dari kita. Hyunjin dan Jikyung pulang duluan karena ada urusan. Makanya kalian nggak liat mereka sekarang. Tapi, nggak papa. Kita bakal selesaian vlog ini berlima aja. Sekarang jam sembilan malem. Kita baru keluar dari penginapan mau ke Dreams Carnival. Ikuti kita terus ya!!!” Ucap Lia pada kamera di depannya.

“Oke, kita bakal mencar. Aku, Heejin, sama Jisung. Terus Seungmin sama Yeji.” Ucap Lia. “Okelah, sekarang saatnya kita mencar!”

Seungmin dan Yeji pun berjalan berdua sambil membawa kamera ke sebelah kanan, sedangkan Lia, Heejin, dan Jisung berjalan ke sebelah kiri.

“Eh, Min kira – kira di sini ada rumah hantu nggak ya?” tanya Yeji.

“Ada, Ji. Cuma ya itu, aku sama Jikyung nggak masuk soalnya kan Jikyung takut.”

“Mau coba ke sana lagi?” tawar Yeji dan Seungmin mengangguk.

“Boleh aja.”

“Oke gaes, sekarang kita dalam perjalanan ke rumah hantu. Suasana di sini udah serem banget, nggak tahu lagi gimana suasana di rumah hantu. Mungkin lebih serem? Maybe?”

@@@

“Eh, gaes, itu bianglalanya gak sih?” ucap Heejin sambil menunjuk sebuah wahana berbentuk lingkaran yang sangat besar.

“Lah iya! Eh ayok ke sana!” ucap Jisung.

“Jadi gaes, kita nemuin bianglala di depan sana. Berarti kita udah sampek di bagian belakang Dreams Carnival ini. Dari sini keliatan banget bianglalanya gede banget. Gila sih. Gede banget ini mah!” ucap Lia.

“Ini gaes bianglalanya!” ucap Heejin sambil menunjuk wahana bianglala besar yang ada di depannya.

“Bianglala ini besar banget, tapi sayang warnanya udah item gini. Pasti efek kebakaran waktu itu.” Ucap Jisung.
Lia tiba – tiba mendapat ide.

“Eh, coba naik yuk. Hehe..”

Gadis itu lalu masuk ke salah satu peron bianglala dan duduk di dalamnya. Jisung dan Heejin pun mengikuti Lia.

“Wah.. aku nggak bisa bayangin gimana bianglala ini dulu muter. Pasti asyik deh kalo seandainya bianglala ini bisa muter sekarang.” Ucap Heejin.

“Hussh! Jangan aneh – aneh kamu. Ya serem kalo bianglala ini muter sekarang.” Ucap Jisung sambil bergidik ngeri.

“Halah.. kamu aja yang takut.” Ucap Lia. “Eh.... eh.. eh... kok bianglalanya goyang – goyang.” Ucap Lia dengan nada terkejut karena ia tiba – tiba merasa kalau peron bianglala yang ia tumpangi tiba – tiba bergerak.

“Lah iya.. kok gerak – gerak gini. Turun aja deh.” Ucap Heejin lalu keluar dari peron bianglala diikuti Lia dan Jisung..

TBC

Ada yang masih nungguin cerita ini nggak? Hehe...

O ya, meskipun ini seremnya tuh bukan model - model horror gitu. Tapi, Dreams Carnival kan udah lama nggak ditempati. Jadi ya.. pasti ada itu kan.. 🙂