Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ada aja kelakuan jaehyun pagi-pagi di sekolah. ya apa lagi kalau gak dimenelin si yeri trus diladenin.
gue gak bareng jaehyun jadi enak aja mau berangkat siangan dikit.
tapi kayaknya gue salah kalau milih berangkat siang.
soalnya ada tontonan beginian.
"cowok lo, tuh!" suara han jisung di samping gue.
"cowok apaan, gaada."
hyunjin di samping si han cuma ketawa aja. seolah dia ngetawain gue yang mau aja dijadiin mainan sama jaehyun.
"trus yang gue liat kemarin apaan?"
"gatau, gak mau tau juga."
mereka sibuk godain, sedangkan gue cuma natap datar aja oknum gak ada akhlak macem mereka. bahkan godaan mereka makin menjadi waktu jaehyun masuk kelas dan narik gue keluar.
siapapun wakilin gue buang mereka ke mars.
dan sekarang kita ada di tangga dekat lab komputer.
lumayan jauh dari kelas.
"apaan?"
"sorry."
"gak ada salah kenapa minta maaf?"
"lo ngeliat gue sama yeri tadi."
"trus?"
"lo gak sakit?"
gue menggeleng.
bohong sebenernya tapi gue harus inget disini gue jadi apa. sadar diri aja gitu lah.
gue juga gak yakin sebenernya gue ada rasa atau enggak ke jaehyun. tapi ngeliat gue yang kratak trus mau nangis aja liat dia sama yeri tuh cukup buat yakinin.
"ntar pulang sama gue, ya?"
"gak, jae. gue ada tugas kelompok sama hyunjin."
"
oh, yaudah. chat gue aja kalau mau pulang, gue jemput."
gue cuma diem, gak mau nyahutin ucapan dia. tapi dalam otak gue tiba-tiba kepikiran mau nanya sesuatu.
"yeri itu siapa lo?" nanya juga, kan.
dasar mulut.
"pacar gue."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"heh! nglamun apa lagi lo?"
gue sedikit berjengit dan langsung noleh ke hyunjin yang natap gue galak.
habis pulang sekolah tadi kita-gue, hyunjin, dan felix jalan ke kafe depan sekolah buat kerja kelompok.
tapi yang gue lakukan cuma cari materi trus ngelamun.
"sorry, gue agak gak enak badan soalnya."
"minum dulu, tae. materi yang lo cari udah kita jadiin ppt juga," sahut felix yang fokus dengan laptop.
"bukannya lo tadi pagi gapapa?"
"gatau juga kenapa. lix masih banyak?"
felix menggeleng, habis itu fokus lagi. gue sama hyunjin cuma liatin sambil makan kentang.
"lo bagian apa, jin?"
"ngedit, sekalian juga gue ringkas lagi itu materi. tapi ntar di rumah."
kita stay di cafe nungguin felix selesai sama ppt, pas itu juga pintu cafe dibuka. hyunjin yang arahnya hadap pintu tiba-tiba nyuruh gue jangan noleh.
felix pun juga gitu.
"ada apaan emang?"
gue noleh, nemuin jaehyun yang ngacak rambut yeri. tapi fokus gue bukan itu, melainkan hal selanjutnya yang dilakukan mereka.
jaehyun ngecup bibir yeri.
"oh, gue ki-"
kepotong felix.
"jin, ini udah selesai. udah gue copy ke usb juga, pulang yok!"
"oh, makasih. tae, pulang yuk! gue anter."
gue lirik dari ekor mata, jaehyun keliatan kaget. mencoba acuh, gue gandeng lengan hyunjin.
"ayo, jin! sekalian anter ke warung nasgor deket rumah ya?"
berakhir kita bertiga berjalan sok santai ngelewatin jaehyun yang gue lirik masih dengan ekspresi yang sama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
