81. Rencana.

1.2K 98 11
                                    

bakal agak dipercepat ya alurnya..

Btw part ini pendek:")

-----

Rani pov

"APAA? MENIKAHH?!"






















"Kalian serius akan menikah? em, maksudku dalam waktu dekat ini?" tanya Suho.

Jadi sekarang kita lagi ngumpul di apartemen EXO. Disini ada semua anak EXO kecuali DO sama Xiumin yang emang lagi wamil, Ajhumma terus ada Lala juga.

Gue natap ke Chanyeol, dan gak lama dia ngangguk.

Awalnya gue juga kaget banget waktu dia bilang serius kalau mau nikah sama gue. Please, gue bahkan belum kepikiran sampai ke yang namanya 'nikah'.  Tapi kemarin-kerarin Chanyeol ngeyakinin gue banget.

Dia bilang, "Aku ga mau nyakitin kamu dan ga mau kehilangan kamu lagi."

"Ayo kita nikah."

Simpel.

Gitu katanya. Gue sempet shock sih. Dan entah dapet keberanian dari mana, akhirnya kita ngomongin ini ke yang lainnya.

"Dimana? Bagaimana dengan para fans?" tanya Baekhyun.

"Hyung, kau lupa jika salah satu dari kita sudah menikah?" jawab Chanyeol.

Ya, Chen emang udah nikah beberapa waktu lalu. Makannya sekarang dia jarang banget ada disini karena udah beli apartemen baru dan tinggal sama istrinya disana. Istrinya juga lagi hamil.

"Y-ya."

"Lalu kapan kau akan memberi tahu para fans?" tanya sang leader.

"Secepatnya."

Semua orang mengangguk.

Btw, Lala udah gue kasih tau lebih dulu jadi sekarang dia gak kaget kayak yang lain.

"Sudah ada persiapan?" tanya Ahjumma.

"Em, rencananya setelah dari sini akan pergi menemui Eomma. Dan jika Eomma mengizinkan, aku dan Rani akan terbang ke Indonesia untuk menemui Appa nya."

Mereka semua mengangguk lagi kemudian suasana menjadi hening.

"Aku tidak menyangka hyung-hyung ku ini satu persatu akan menempuh hidup baru," ucap Kai membuat yang lainnya tersenyum.

"Ya, semua itu ada masa nya," timpal Chen.

"Kalau begitu selamat atas kabar baik ini," kata Baekhyun.

"Rani, Chanyeol, selamat ya," lanjutnya.

"Terimakasih. Oppa juga segera menyusul dengan Lala ya," kata gue sambil nunjuk Lala pake dagu, ngebuat wajah Baekhyun memerah.

"Ran paan sih!" kata Lala ke gue pakai bahasa Indo jadi yang lain pada nggak ngerti.

"Ciee, cepet nyusul ya," kata gue ketawa. Lucu liat Lala sama Baekhyun malu-malu.

"Hih!"

"Hahaha."















"Kamu kenapa?" tanya Chanyeol pas mobil udah parkir di halaman rumahnya.

Gue inhale-exhale.

"Gapapa," jawab gue senyum.

Jujur, gue deg-degan parah.

"Gak usah gugup, semua akan berjalan lancar," kata Chanyeol sebelum pada akhirnya nyium kening gue selama beberapa detik.

Tangan besarnya ngeraih tangan gue. Dia ngebuka pintu rumahnya dan ngajak gue ke dalem.

LUCKY ✖ PARK CHANYEOLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang