A MISSION AND BROTHER'S

Into You

*Jika menyukai karya ini tolong berikan bintang (vote) kalian. Bagi Another ini sebagai evaluasi apa pembaca menyukai karya ini*

Lampu kota menyala dengan terangnya, gedung pencakar lagit saling berlomba, angin malam yg dingin mulai menyapa. Mobil Jimin melaju tidak begitu bertenaga, setelah melewati hari yg melelahkan. Jarak rumah sakit dengan apartment Eunwoo memang tidak begitu jauh. Hanya butuh waktu kurang dari 10 menit.

" Sudah sampai Hyung, kumawoyo."

" Apartmentnya bagus." Kata Jimin sambil tersenyum.

" Nyaman untuk ditinggali" Jungkook menjawab sambil melihat gedung apartement. " Mianhe Hyung aku tidak bisa mengajakmu kedalam, yahh karena bukan apartemenku"

" Tidak masalah kook, cepatlah masuk dan istirahatlah "

" Nee, hati-hatilah dijalan!"

" Tentu, aku balik dulu." Jimin masuk mobil dan melambaikan tangan kearah Jungkook dan dibalas dengan anggukan.

Jungkook masih berdiri diluar sampai mobil Jimin tidak kelihatan lagi, setelahnya dia langsung naik keapartement karena cuaca cukup dingin.

Segera dia mandi, ganti baju, dan membuat ramen karena dia sangat lapar seharian lupa tidak makan. Dengan cepat Jungkook menghabiskan makannya, kemudian mencuci piring.

Klekkk...

" Aku pulang." Euwoo membuka pintu.

" Kau sudah pulang, Aku..." Jungkook belum sempat menyelesaikan kata-katanya seorang perempuan cantik muncul dari belakang Eunwoo.

"Anyonghaseo Se Kyung imida " Perempuan itu memperkanalkan diri.

" Anyong..Jungkook imida" kata Jungkook sopan.

"Ini Jungkook yg aku ceritakan padamu, dia sahabatku" kata Eunwoo sambil memberikan wink." Tadi kami membeli makanan, ayo kita makan bersama kook!" Eunwoo meletakkan makanan banyak diatas meja makan sambil tersenyum.

Jungkook jujur saja sangat tidak enak hati jika harus tinggal dengan Eunwoo terus menerus karena hal seperti ini menjadi salah satunya. Dia akan mengganggu privasi Eunwoo, cepat atau lambat Jungkook akan menyadari hal seperti ini akan terjadi.

"Tidak usah, kumawoyo tapi aku baru selesai makan"

"Makanlah bersama kami Jungkookshi kami sengaja membeli banyak tadi" kata So Kyung.

" Kalian makanlah "

Drett..drettt...

Ponsel Jungkook berbunyi terlihat ada panggilan masuk. Jungkook langsung mengambil ponselnya diatas meja makan. Tiba-tiba tubuhnya menegang sembari memegangi ponselnya. Raut wajah Jungkook yg semula santai telihat menegang dengan mata yg tajam.

" Permisi, aku ke kamar dulu." Jungkook langsung pergi meninggalkan Eunwoo dan Se Kyung.

Jungkook menutup pintu kamarnya menuju kamarnya, pergi ke kamar mandi untuk mengangkat telefonnya. Panggilan tersebut berulang-ulang menghubunginya. Dengan sedikit ragu dia mengangkatnya.

" Yoboseo" kata Jungkook kepada lawan bicaranya.

" Sekarang kau ada dimana, katakan!" sesorang menjawab dengan kasar.

" Aku di Seoul "

"Aku tahu itu Brengsek, Kau kembali kesini hanya untuk mengacaukan hidupku" dengan nada marah.