Unlove | Lalisa Manoban

37 | kaka kejam

Enjoy reading.

Akhirnya Alisa pulang bareng pak polisi yang udah nangkep Lucas. Alisa nyampe rumah sekitaran jam 4 dini hari. Mamanya yang gak bisa tidur pas denger suara mobil dari luar rumahnya segera membukakan pintu.

Alisa kan critanya mau keluar karena udah nyampe, dia noleh ke arah polisi muda yang duduk di sampingnya. "Makasih Pak."

"Nama saya Yohan."

Alisa natap cowo berseragam polisi bernama Yohan ini bingung.

Yohan noleh natap Alisa terus senyumin dia. Biasanya setiap cewe yang dia senyumin langsung lumer gitu, tapi gak dengan Alisa yang malah natap Yohan linglung.

Malah Yohanya yang gemes sama ekspresi Alisa. "Kamu bisa manggil saya dengan nama."

Alisa ngangguk cepat, tiba-tiba dia tertegun. "Tapi kan bapak lebih tua dari saya."

"Kata siapa?"

"Kata saya pak."

Yohan ketawa pelan, dia gak bisa nahan tanganya yang sekarang lagi ngacak rambutnya Alisa. Alisa tanpa sadar mengerucutkan bibirnya kesel.

Dia tuh mau marah tapi masa iya marah sama polisi yang udah nangkap adeknya. Kalo adeknya kenapa-napa gimana?

"Jangan panggil Bapak, berasa tua saya."

Alisa menggerutu. "Iya."

Cewe berponi itu hendak keluar membuka pintu mobil tapi ditahan sama Yohan. "Tunggu."

Alisa natap Yohan seakan ngomong apa?

"Kamu belum ngomong terima kasih sama saya."

"Makasih... pak."

Habis itu Alisa langsung buka pintu mobil dan keluar cepet-cepet. Pas sampai di depan pintu mamanya dengan wajah khawatir langsung menghampiri Alisa.

"Adek kamu mana? Kamu ko pulang sama mobil polisi? Lucas gak papa kan?" serbu mamanya dengan berbagai pertanyaan.

"Tenang ma. Lucas baik-baik aja."

"Terus dia dimana? Ko gak bareng sama kamu?"

"Lucas di kantor polisi, dia ketauan balapan liar."

Mama hendak berlari mau nyusulin Lucas, dia mau bebasin Lucas. Tapi segera ditahan sama Alisa.

"Minggir Al, mama mau nemuin Lucas!" seru mamanya.

"Ma tenang. Biar Lucas di kantor polisi dulu, dia perlu dikasih pelajaran."

"Adek kamu di kantor polisi ko kamu malah nahan mama di sini. Kamu gak kasian sama adek kamu?!" bentak mama.

Alisa ngehela nafas. "Ma, mama jangan terlalu sering manjain adek. Dia cowo ma, dia harus tanggung jawab atas apa yang dia lakuin. Kalo mama terus-terusan beresin semua masalahnya adek, dia gak pernah jadi dewasa."

Mama berhenti berontak dia tiba-tiba terdiam. Ngerasa mamanya udah gak beringas lagi Alisa langsung nuntun mamanya buat kembali masuk ke kamar.

"Mama tidur lagi gih, biar nanti sarapanya Alisa yang bikin sama bibi."

Habis itu Alisa ngelangkah masuk ke rumah. Dia gak tidur lagi karena matanya udah terlanjur melek. Alhasil dia sekarang lagi berselancar di internet pake laptopnya nunggu jam sarapan.

Tiba-tiba salah satu unggahan setatus di ig kampus narik perhatian Alisa.

(Pict-nya itu foto Alisa sama Jefferey yang lagi saling pandang di C City)