"Cha cha ayo bangun cepet bangunn!!"
"Apaan sih bangggg ini masih pagii"
"Pagi apaan ini udah jam 5 ayo bangun"
"..."
"Byurr"
"Aduh banjir banjirr" teriak ucha gelagapan
"Ga ada banjir tadi gue yang nyiram lo pake air" kata raja
"Bang lo itu kejem banget seh ma adek lo sendiri" oceh ucha
"Biarin, lo sekarang mandi siap siap tu dibawah udah ada temen lo" kata raja lagi
"Hah siapa bang" tanya ucha
"Deven" ucap raja
"Apaa deven kesini? ngapain tu anak kesini yaudah gue mau mandi lo pergi dari kamar gue sana!" Kata ucha. Hanya butuh waktu 15 menit untuk ucha mandi dan sekarang dia telah siap memakai seragam sekolah nya lengkap dengan dasi yang terpasang serta memakai tas warna biru dengan rambut yang terurai bebas dan sedikit polesan yang tak begitu tebal yang memberi kesan cantik untuknya.
"Aku siapp" kata ucha semangat.
"Ayo makan dulu ni papa udah siapin" kata ayah ucha.
"Ngak aku ngak usah sarapan aku bisa sarapan di sekolah aja, bang gue duluan" kata ucha langsung pergi meninggalkan raja dan ayahnya dengan menarik tangan deven yang ada di depannya dari tadi.
"D duluan ya om, bang raja" kata deven terburu buru.
Mereka pun sekarang telah menaiki mobil berwarna hitam milik deven dan menuju ke sekolahnya. Di antara mereka tak ada yang memulai percakapan hingga tiba disekolahnya. Terdengar ocehan ocehan para siswi disaan deven turun dari mobil bersama ucha.
"Mereka udah jadian?"
"Ih itu ucha ngapain tuh sama pacar gue"
"Ya ampun mereka cocok ya"
"Cocok apaan kemarin bareng kak raja sekarang sama deven ihh dasar kecentilan"
"Iya, lo bener juga"
Kira kira begitulah percakapan mereka yang membuat telinga ucha panas, tak tahan lagi ucha pun langsung pergi meninggalkan deven. Terlihat seseorang dari jauh yang sedang mengamati ucha dan Deven. "Ven gue kekelas duluan ya" ucap ucha
"Ngak mau bareng?" tanya deven.
"Ngak, gue males sama ocehan ocehan fans lo itu" kata ucha sedikit bercanda.
Setibanya di kelas belum ada satupun murid yang ada di sana kecuali Meisya, dia duduk di bangku meja nya dengan memegang benda Pipih yang sedang di mainkan nya.
"Hai sya lo ngapain diem diem bae" kata ucha semangat.
"Ga papa, btw lo tadi bareng deven ya?" Tanya meisya.
"Iya, dia tadi jemput gue" kata ucha dan tidak mendapat jawaban dari meisya, dia hanya termenung dengan tatapan kosong seperti ada masalah.
"Lo ada masalah, kalo ada masalah itu cerita bukan dipendem" kata ucha pelan
"N nggak kok gue ga ada masalah" ucap meisya dengan sedikit senyum walaupun tipis.
Hari ini Daniel tak masuk sekolah jadi ucha duduk sendiri terlihat dia kesepian jadi dia memainkan handphone nya.
Daniel.p
Daniel.p 🔥
❤️ 273.191 likes
View all 1000 coments
@miyaa123 cocok deh kak daniel sama kak amanda
@syakila_p daniel kok aku kamu tinggalin😭
@sonya.lisa kak daniel bahagia aku juga bahagia kok😌
@devendra wah wah sapa tuu
@neta.farhana ihh daniel ganteng banget sih
Ucha yang melihat postingan ini pun langsung kesal dan entah dia tidak mood sekarang.
"Lo kenapa cha"
"Eng enggak ko sya gue gapapa"
"Ehh cha cha ini kan daniel sama sapa nih cantik benget"
"Ohh itu amanda"
"Ohh amanda mereka cocok banget yaa"
"I iya mereka cocok" kata ucha senyum dengan terpaksa.
KAMU SEDANG MEMBACA
unexpected love (Selesai)
FanfictieAurel yang awalnya sangat mengidolakan daniel menjadi benci karena sifat daniel yang tak seperti aurel ketahui. Tetapi tak lama entah mengapa mereka bisa dekat hingga mereka sangat layak nya seorang sahabat, keakraban mereka membuat mereka saling ny...