53. Have no sympathy for criminals

216 24 0
                                    

Di kediaman Monkey D. Nami dan Usopp yang melihat kepulangan tiga bersaudara itu segera saja menyapa mereka.

"Okaerinasai" -Nami

"Apa kalian bersenang-senang hari ini? Bagaimana denga- hm? Siapa anak kecil ini?" -Usopp

"Dia adalah adiknya Alice" -Ace

"Aku tak menyangka Alice punya adik. Wahh, berita baru nih" sewot Usopp

"Namaku Nami. Dan si hidung panjang ini, Usopp. Salam kenal ya e-ettoo~ siapa namamu?" -Nami

"O-Otama desu" jawab Otama saat dia menampakkan diri. Dia sempat bersembunyi di belakang Luffy tadi

"Nama yang bagus. Senang bertemu denganmu, Tama-chan" puji Nami

"Hm" angguk Tama

"Lalu di mana Alice eh, bukan. Alicia maksudku. Kenapa dia tidak ada di sini?" -Usopp

"Ada apa? Kenapa kalian jadi murung begitu?" tanya Nami

"............."

"Kenapa kalian memasang ekspresi seperti itu? Bukankah kalian berempat berkencan bersama-"

"-kalian! Apa yang ... mungkinkah?" Nami memotong ucapan Usopp ketika dia menyadari ada sesuatu yang telah terjadi

"Apa yang mungkin?" -Usopp

"Alice. Apa dia di serang lagi?" -Nami

"Oi, oi, Nami. Apa yang kau katakan? Siapa yang di ... serang?" perlahan suara Usopp mengecil di bagian akhir

Tak ingin berlama di sana, Luffy dan Sabo segera pergi dari situ. Otama menjadi bingung karena perilaku Luffy yang meninggalkannya ini, namun Ace segera menggenggam tangan gadis kecil itu untuk tetap bersama dengannya. Selang kedua saudara itu lenyap dari pandangan, Nami dan Usopp beralih kepada Ace, berniat meminta penjelasan padanya. Akhirnya, Ace pun menceritakan kejadian sore tadi kepada Nami dan Usopp.

Beberapa jam selanjutnya, suasana di ruang makan tampak muram. Bagaimana tidak, ketiga tuan muda empunya rumah ini tidak tampak di sana. Tampaknya mereka bertiga mengurung diri di kamar masing-masing. Sedangkan Otama, setelah menikmati makan malamnya yang telah lebih dulu di berikan, dia pun tertidur lelap di kamar Nami dan Robin.

"Aku tidak menyangka padahal baru siang ini Alice bersama dengan kita, tapi sekarang dia ..." -Chopper

Ya, mereka semua sudah tau perihal Alice. Di ruangan itu, mereka semua (kecuali ASL plus Otama) berkumpul. Niatnya mereka ingin menikmati makan malam namun rutinitas mereka jadi berantakan karena kejadian tak terduga ini.

"Sanji, aku ambil troli ini" -Usopp

"Ha? Kenap-"

"-Untuk Luffy. Aku akan mengantarkan makanan ke kamarnya, sekaligus ingin melihat keadaannya"

"Aku ikut, Usopp" -Chopper

"Kalau begitu, aku akan membawa jatah makanan untuk Ace. Dan Brook, kau antarkan makanan itu ke tempat Sabo" -Sanji

"Haikk, wakatta desu" -Brook

Setelah keempat orang itu keluar dari ruangan, kembali Nami menyuarakan pernyataan.

"Adakah cara supaya Alice bisa kembali lagi ke tempat ini?"

"Kurasa itu akan sulit. Kakek Luffy sudah tau identitas Alice, dia pasti tidak akan membiarkan jenderal Beast tinggal satu atap bersama dengannya di sini" jelas Robin

"Jaa, berarti kita tidak bisa lagi bertemu Alice?" -Nami

"............."

Tiba-tiba terdengar suara sirine keamanan yang berasal dari pintu gerbang yang terletak lumayan jauh dari mansion. Zoro segera berwaspada.

Frozen Dream (One Piece X OC)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang