a.D.d.D.35

97 14 0
                                    

Maaf jika ada typo🍎

_?_

Flashback.

"Awh.." Jaehyun merasakan perih saat Bambam mengobatinya.

"Rusak dah wajah ganteng lo!" Bambam meledeknya.

"Kan gara-gara kalian!"

"Yang mukul lo si Kiming! Bukan gue!"

"Sama aja bambang!"

"Udah ah," Bambam selesai mengobati luka Jaehyun dan mengembalikan kotak obat itu pada tempatnya.

"Nih!" Mingyu memberi barang yang dititipkan SinB kemarin padanya.

"Apa?"

"Buka kalo pengen tau!"

"Kalung? Dari SinB?"

Mingyu mengangguk.

Karena penasaran, Jaehyun pun membuka lipatas kertas itu, dan membaca isinya.

_________________________

Jae, aku cuma mau ucapin makasih dan maaf.

Makasih udah ada dihidup aku. Makasih udah pernah bikin warna dihatiku.
Makasih, karena kamu udah bikin aku ngerasain yang namanya cinta. Meskipun cuma cinta sesaat.
Tapi Jae, kita pernah ngelewati banyak hal bersama, dan aku nggak akan lupa itu.

Maaf, karena aku lebih memilih untuk mengakhiri semuanya.
Maaf jika aku banyak kesalahan ke kamu.
Maaf, aku sering ngerepoti kamu.

Maaf juga, aku nggak ngomong langsung ke kamu.

Jujur, aku nggak sanggup ketemu kamu saat ini.

Jaga diri baik-baik ya, kejar dan dapatin kemana perasaan kamu berlabuh, dan jangan nyakitin cewek lagi.

Salam,
Hwang EunBi.

___________________________

Jaehyun bangkit dan ingin pergi dari situ. Tetapi suara Mingyu membuatnya berhenti melangkah.

"SinB nggak berangkat"

"Kenapa?"

Mingyu menepuk pundak Jaehyun.

"Mulai hari ini, dia pindah,"

Flasback end.


Jaehyun terus memandang surat yang diberikan Sin B padanya itu. Kini ia sudah menjadi bos. Ia telah membangun perusahaan dengan tangannya sendiri. Jujur, dari dulu ia memang sedikit iri dengan Jungkook.

Ia iri karena Jungkook mendapatkan kasih sayang seorang ayah. Sedangkan dirinya? Bukan kasih sayang ia dapat, tetapi hati ibunya akan terluka jika ia menemui ayahnya.

Dulu, Jaehyun menerima itu karena ia menganggap Jungkook baik dan tulus berteman dengannya.

Tetapi melihat Jungkook mengambil incarannya dan tak mau mengalah, bahkan terang-terangan mengaku egois, Jaehyun jadi tak terima.

"Tunggu tanggal mainnya, Jeon Jungkook!" Ucapnya memandangi foto mereka masa SMA sambil tersenyum miring.



_?_

"Nona Eunbi, tuan Jeon ada di depan sedang menunggu," ujar salah satu pelayan yang menghampiri Sin B ke ruangannya.

"Terima kasih sudah memberi tahu," Sin B tersenyum ramah dan menuju ke luar.

Dilihatnya lelaki tampan yang memenuhi isi hatinya itu sedang berdiri sambil bersandar pada mobil mewahnya. Sin B hanya tersenyum lalu menghampirinya.

"Selamat siang calon istri," sapanya yang membuat Sin B terkekeh.

"Kalo senyum gitu makin manis deh. Tapi jangan dilakuin di depan cowok lain ya?" Jungkook memang tak suka melihat 'miliknya' diganggu oleh siapapun. Termasuk orang yang berstatus teman dekat atapun keluarganya.

Karena Jungkook tak mau jika melihat 'miliknya' tersakiti. Jika itu terjadi, Jungkook tak akan tinggal diam. Ia bahkan bisa memastikan orang itu akan habis di tangannya sendiri.

"Ayok!"

"Sebenarnya kita mau kemana sih?" Tanya Sin B bingung.

"Astaga sayang.... kamu lupa?"

"Padahal baru tadi malam loh, aku kasih tau kamu" imbuh Jungkook dan membuat Sin B tersenyum.

"Iya, maaf aku lupa itu,"

"Yaudah yuk, kita cari dress dan pakaian buat nanti malam,"

Nanti malam adalah acara yang cukup besar untuk para pebisnis. Acara ini merupakan acara award untuk para pengusaha yang layak mendapatkan apresiasi.

"Silahkan masuk calon istri," Jungkook membukakan pintu mobil untuk Sin B.

"Makasih," Sin B tersenyum manis.

"Makasih buat siapa?"

"Kamu"

"Aku? Aku siapa?" Pancing Jungkook.

"Calon suami aku," ucap Sin B malu-malu. Jungkook tersenyum gemas mendengarnya. Ia langsung menutup pintu itu dan beralih ke pintu kemudi lalu menjalankan mobilnya.

Dari jarak yang cukup jauh dari mereka, terlihat seseorang yang tersenyum miring. Orang itu mengambil ponsel dari sakunya dan menelpon bos nya.

Sedangkan di sebrang sana juga berekspresi sama. Orang itu tersenyum licik ketika mendengar apa yang orang suruhannya laporkan padanya. Tak salah lagi. Orang itu adalah Jaehyun. Jung Jaehyun.








T. B. C.
Minta vote nya boleh?:🍎

antara Dia dan Dirinya-endTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang