What If Love?! [END] ✅

Hilang?

                    ~Happy Reading~

Yifan baru saja sampai di rumah megahnya-bukan masih milik orangtuanya- dan disambut oleh pria cantik- jaejoong- mamanya

"Dari mana kamu malam-malam gini? Gak pake jaket lagi, kalau sakit nanti gimana?" omel jaejoong

"Baru ketemu bidadari nyasar ma" kata yifan santai

"Masih sehat kamu?"

"Jahatnyaa mamaku" ucap yifan lalu pergi meninggalkan jaejoong yang kebingungan

Di kamarnya, yifan langsung mandi air hangat karna badannya sedari tadi sudah kedingan cuman demi chanyeol dia rela- hehehe ~

"Yifannn! Kau sudah selesai mandi?? Kalau sudah dipanggil papa ke ruangannya" teriak Amber, kakak yifan

Wu Yifan anak kedua dari pasangan Wu Yunho dan Kim/Wu Jaejoong. Amber si anak pertama. Kakak perempuan Yifan yang jauh dari kata feminim. Makanya jaeejong kadang sedih soalnya gak ada yang mau nemenin dia maskeran, luluran, creambath dan segala tetek bengek perawatan kecantikan. Padahal dia punya anak gadis.

Wu Yunho itu direktur kampus juga pemilik perusahaan, hanya dia lebih pro ke kampus dari pada perusahaannya soalnya perusahaan itu hanya perusahaan turun temurun, sedangkan yayasan kampus itu miliknya yang dibangun dari nol.

Yifan melangkahkan kakinya ke ruang kerja papanya.

"Papa manggil aku? Ada apa pa?"

"Di perusahaan ada tikus nakal, tolong kamu urusin sampai tuntas"

"Harus besok banget pa?"

"Lebih cepat selesai lebih baik kan?"

"Baiklah"

Setelah dari ruang kerja papanya, yifan menghempaskan tubuhnya ke tempat tidurnya. Ini salah satu yang paling mengesalkan. Dia masih ingin jadi anak kuliahan seutuhnya tapi udah di repotkan sama urusan perusahaan, gimana mau dapat pacar kalau gini caranya?

Pipi chubby

Kulit putih

Senyum manis

Gigi kelinci

Telinga lebar

Mata bulat

Bibir sexy

Astagah... Ternyata Yifan masih belum bisa lepas dari sosok itu. Klise memang tapi yifan benar-benar jatuh cinta pada pandangan pertama, jatuh pada pesona bibir yang mengomel, jatuh pada pesona mata bulat yang kadang menatapnya nyalang kadang menatapnya bingung, jatuh pada pesona bibirnya yang menarik ke atas

Oke yifan kau gila :")

Yifan segera tidur, karena besok ia akan memberantas tikus nakal di kebun keluarga mereka.

Pagi ini, yifan sudah lengkap dengan pakaian kantornya dan siap menuju perusahaan - Wu Group

Yifan di jemput oleh sekretaris papanya di kantor - Johnny Seo

"Semua berkasnya sudah siap?" tanya yifan

"Sudah pak"

Sesampainya yifan di kantor, ia langsung membuat rapat perdivisi dan mencari akar permasalahannya. Rapat antara Yifan, Johnny dan kepala perdivisi berlangsung dingin dan mencekam. Bahkan ini rapat dengan suasana paling parah dari pemilik- pemilik sebelumnya.

"Akan ku beri kalian waktu sampai besok untuk memberikan laporan kerja perdivisi terhitung sejak 5 tahun terakhir. Ku harap sebelum aku sampai di kantor, laporan per divisi sudah ada di mejaku. Bisa dipahami?"