~Happy Reading~
Sambil baca sambil dengar lagu Exo- i like you~Sejak kejadian hyukjae yang pingsan karena kelelahan- berdasarkan apa yang di tahu chanyeol - chanyeol menyadari satu hal
Dia harus berubah
Dia harus lebih mandiri
Dia tidak boleh lagi manja
TAPI TYDACK BISAA!!! 😩😩
Chanyeol menyerah atas rencanya yang ingin berubah.
Ketika ia ingin bangun lebih cepat, sudah setel alarm, papa donghae mematikan alarmnya sehingga ia tetap tidur pulas sampai jam setengah 7 pagi
Ketika ia ingin memasak sarapan dapur rapi mama hyukjae menjadi kapal pecah, dimana roti gosong, telur gosong dengan cangkang telur, coffe maker papa donghae yang berujung rusak, sampai papa donghae harus merasakan teh rasa garam untuk sarapan paginya
Bukannya mengurangi beban, tingkah chanyeol semakin membuat orangtuanya bingung. Kenapa tiba-tiba ingin bertingkah mandiri?!
Setelah 3 hari berturut turut tingkah aneh chanyeol, donghae dan hyukjae tidak bisa tinggal diam lagi.
Pagi ini, chanyeol yang sudah rapi dititahkan untuk duduk diam di kursi bahkan pandangan donghae mengunci pergerakan chanyeol
"Jjah... Pagi ini sarapan nasi goreng kimchi" chanyeol yang melihat hyukjae membawa 2 piring ingin berdiri dan berniat membantu tapi tatapan papa donghae seolah mengatakan 'channie duduk!'
Chanyeol dan donghae mulai sarapan, sedangkan hyukjae hanya selera makan roti dan selai saja
"Apa enak?"
"Eung! Enak!" jawab chanyeol semangat
"Kalau gitu, mama akan masak itu tiap hari, atau mungkin besok untuk sarapan pasta? Atau sup kimchi?"
"Jangan maa!"
Bagus, baru kali ini hyukjae mendapat penolakan. Ia juga heran kenapa tingkah chanyeolnya sangat aneh akhir-akhir ini
"Waeyo?"
"Nanti mama cape, mama harusnya bed rest sekarang"
"Mama kuat kok"
"Kemarin-kemarin mama bilang kuat tapi chan lihat mama pingsan di kamar mandi"
Perkataan chanyeol membuat hyukjae dan donghae terdiam.
"Mama sudah sehat channie... Mama sudah kuat ngerjain apa pun. Trust me heumm?"
"No, i can't. Chan sudah selesai, chan pergi bersama jongin" bagus, selama 22 tahun hidup itu adalah kali pertama ia mengacuhkan orangtuanya
Jongin yang menyambut chanyeol di halaman depan saja heran, tumben wajahnya tidak enak dilihat. Wajah chanyeol kini bengkok 8 dengan alis menukik dan telinga memerah
"Hyung... Gwenchana?"
"Heumm... Ayo pergi"
"Kau lihat chanyeol tadi? Dia marah padaku... Dia tidak percaya padaku lagi... Dia-"
"Sudah... Sudah... Itu hanya sebentar, dia terlalu terkejut kemarin"
"Tapi dia marah padakuu.."
"Tidak. Bukan marah... Dia hanya terlalu khawatir pada mamanya. Kau tidak boleh banyak beban pikiran. Dia masih sangat kecil diperutmu. Kasihan dia kalau mamanya bersedih"
"Astaga... Apa yang harus kulakukan?"
"Percaya padaku, chanyeol akan mengerti"
"Baiklah..."

KAMU SEDANG MEMBACA
What If Love?! [END] ✅
FanfictionHanya cerita cinta biasa antara Chanyeol dan Yifan :") Yang endingnya dipaksa . . . . THIS IS BOY'S LOVE!! IF UR A HOMOPHOBIA STAY AWAY!! Gak suka dengan genre nya jangan datang, so easy :) Jangan buang-buang waktu mu hanya untuk menghujat :) I dont...