HOUSE OF CARD [JJK]

1.1 House Of Card

House of Card x JJK

One point One.

"Ra, Jungkook sudah ada di depan." teriak Hanna tepat di depan kamar Ahra, sedangkan Ahra yang sudah selesai bersiap pun segera membuka pintu.

"Ia tak menunggu di dalam?" tanya Ahra pada Hanna, yang di balas gelengan kepala.

"Dia menggunakan mobil, mungkin susah untuk mencari parkir. Jadi dia menunggu di depan."

Ahra menganggukan kepalanya, ia mulai melangkah menuju pintu rumah bersama Hanna disampingnya.

"Ra, Eomma mau kau bahagia bersama Jungkook," kalimat yang di ucapkan Hanna membuat langkah Ahra berhenti tepat di ambang pintu.

"Eomma tak mau melihat kalian bersedih seperti kemarin, Eomma ingin melihat kalian tertawa seperti biasanya."

Hanna yang memang berdiri tepat di balik punggung Ahra, tak bisa melihat raut wajah anaknya yang sudah memerah menahan tangis.

Ahra sendiri bersusah payah mengatur nafas, agar tak terdengar getaran saat menjawab ucapan sang ibu.

"Eomma tenang saja, aku pasti bahagia bersama Jungkook. Kita pasti akan berbahagia, Eomma." jawab Ahra tanpa memutar tubuhnya, tatapannya lurus pada mobil yang ada di depan rumahnya.

"Jangan khawatirkan aku dan Jungkook. Kalaupun kita tak bersama nanti, kita pasti bahagia dengan jalan yang kita pilih."

Setelah mengatakan hal tersebut, Ahra berpamitan dan melangkah dengan riang menuju mobil Jungkook yang sedaritadi sudah menunggu di depan sana.

——

"Gaun ini sangat serasi dengan jas yang tadi Tuan pilih, Nona." ucap stylish butik yang sedaritadi memang mengikuti Ahra dan Jungkook memilih pakaian.

"Aku ingin warna gelap, apa ada? Tak apa jika tak serasi dengan jas tadi juga." kata Ahra, menolak memilih gaun berwarna cerah yang tengah ia gunakan.

"Bukankah ini untuk acara kelulusan? Mengapa memilih warna gelap, Nona?" tanya sang stylish sambil memilih gaun berwarna gelap sesuai keinginan Ahra.

Ahra tersenyum, "bahkan di tengah perayaan saja, pasti ada kesedihan yang meliputi. Mungkin aku salah satu yang merasakan kesedihan di tengah perayaan itu."

Mendengar jawaban Ahra, sang stylish pun kembali dengan membawa gaun berwarna hitam polos dengan model off shoulder.

"Ini, Nona."

Ahra melihat gaun yang dibawa, tanpa mencoba pakaian tersebut Ahra menyetujui untuk memilih gaun hitam itu.

"Nona, setidaknya kau harus merayakan perayaan dengan bahagia walaupun kau tengah bersedih. sebab waktu tak akan bisa diputar kembali hanya karena penyesalan sebab tak berbahagia."

A/n : Mendekati hari perpisahan mereka guys..

Ini gaun yang dipilih Ahra, simple banget.
Keliatan kalo dia ga terlalu bahagia sama acara kelulusannya sendiri, huhu.

JANGAN LUPA TEKEN BINTANG DIBAWAH YA YEORUBUN!! 💜

2020 - 27 - 04