"Apa yang akan kita lakukan hari ini? Aku sangat bosan di rumah." Tanya Jaki.
"Mau jalan? Kita bisa pergi menonton." Jawab Lala.
Jaki melihat-lihat jadwal film yang sedang tayang. "Avenger end Game?" Memperlihatkan layar handphone ke ke Lala.
"Wawww, ayo! let's go." Lala sangat bersemangat karena memang menunggu film tersebut tayang.
"Mohon maaf nyonya Jaki, apakah pakaian yang nyonya kenakan ini tidak terlalu Sexy?" Tentu saja Jaki melihat penampilan Lala ini sangat terpesona, Lala sangat cantik dan menggemaskan. Tapi rasanya tidak rela jika orang lain melihat nya.
"Uuh, ini? Ini biasa saja. Aku biasa memakai ini kalau pergi ke mall." Jawab Lala." Bahkan ini kaos oversize.
"Tapi kamu seperti tidak pakai celana sayang." Jaki masih gemas dengan Lala yang tidak mengerti maksudnya.
"Sayang?" Tanya Lala, karena ini kali pertama nya Jaki memanggil sayang.
"Sekarang ganti dengan celana panjang ya sayang. Nanti kamu kedinginan di dalam bioskop. Aku tidak mau kali sakit lagi." Jaki menarik Lala kembali ke dalam kamarnya agar mengganti pakaiannya. 'biar kan saja jika tidak menurut akan aku hukum.' kata Jaki di dalam hati, lalu Jaki tersenyum smirk membayangkan hukuman apa yang akan diberikan kepada Lala.
"Aku harus memakai masker, jika tidak fans akan terus mengejar ku." Lala dan Jaki kini sudah berada di dalam ruang exclusive di CGV Central Park. Film akan dimulai sepuluh menit lagi dan satu persatu pengunjung mulai memasuki teater.
KAMU SEDANG MEMBACA
So, I Bought Your Husband ✓
Fanfiction"Aku akan berbagi dengan mu, tapi kau harus memberikan seluruh harta mu kepadaku." "Luna apa kau sudah tidak waras? kau menjual suami mu sendiri!" "Kau pikir harta mu itu bisa membeli hati ku? tidak akan pernah, Lala." "100 milyar tidak ada artinya...