'17

84 14 2
                                    

Vote & Comment jusseyo <3







------

• Happy Reading •

------

"Hhh..."

Hyeonsu menarik nafas untuk yang kelima kalinya. Sebentar lagi ujian praktik akan segera dimulai, sehingga ia benar benar harus fokus pada study nya. Ia ingin sekali bisa cepat cepat lulus dan bertemu dengan sang pujaan hati. Ia tidak tahan berlama lama melakukan hubungan ldr macam ini.

"Inget, tenangin diri lo dulu sebelum masuk ke ruang operasi. Fokus dan jangan bemgong. Yang terakhir, selalu inget kalau lo bisa. Kalau salah, yaa belajar lagi... ngerti princess?"

Muka Hyeonsu memerah setelah mendengar panggilan sayang dari sang pacar. Mereka berdua saat ini sedang telponan, sebelum sang wanita melanjutkan pelatihannya.

"Ngerti youn. Lo juga jangan lupa jaga kesehatan dan belajar yang bener yaa... Gue janji gue bakalan balik,okay?"

"Got that princess" Sang lelaki menjawab dengan suara cemprengnya. Keduanya terkikik bersama sebelum panggilan pun harus diakhiri.

"Yaudah, gue latihan dulu ya.. Love you, Youn"

"Love you juga my princess" jawab sang lelaki sebelum memutus panggilan.

Hyeonsu menarik nafas dalam dalam sebelum kemudian memasuki ruang operasi. Selama kurang lebih 4 jam ia mendengarkan sang dosen yang menjelaskan mengenai prosedur operasi bypass.

Ia telah mencatat segalanya di buku catatan sehingga bisa ia revisi lagi di kemudian hari. Keluar dari ruangan operasi itu serasa sangat melegakan.

Ia memiliki waktu 1 jam sebelum kelas berikutnya dimulai. Sebenarnya ini adalah waktu makan malam, tapi karena belum merasa lapar, Hyeonsu pun memutuskan untuk membeli sebotol kopi expresso lalu berjalan menuju rooftop gedung.

Rooftop rumah sakit itu adalah tempat favorit sang wanita. Selain ketenangan, tempat itu juga mengingatkannya akan momen indah bersama dengan mas pacar. Kenangan terakhir yang masih terpampang jelas di ingatannya.

"Gue kangen sama lu Youn.... do you feel the same way?" Ia kembali menghela nafas. Ternyata menjalani hubungan jarak jauh seperti ini tidaklah mudah. Ia tidak bisa meninjau aktivitas sang lelaki, dan begitupun sebaliknya. Hanya kepercayaan akan satu sama lain yang bisa mereka kedepankan. Namun nyatanya manusia tidak se loyal itu...

"Olivia?"

Mendengar namanya dipanggil, Hyeonsu pun menoleh.

"Ahh... Dokter Seungwoo..."

"Kamu ngapain disini? Ini lagi winter, awas masuk angin" tutur sang lelaki sembari melihat pemandangan kota.

Pemandangan sore itu begitu indah. Langit bagaikan kanvas yang penuh akan cipratan warna, memenuhi waktu dan ruang.

"Anda juga ngapain disini, dok?" Tanya Hyeonsu heran.


"Jangan panggil saya dokter. Saya cuma magang disini sebagai bentuk pelatihan, jadi belum 100% dokter" Hyeonsu sesekali mengerjapkan matanya. Ia bingung harus memanggil sang lelaki dengan sebutan apa.

&quot;Only You&quot; | Cho Seungyoun [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang