'22

72 13 0
                                    

------

• Happy Reading •

------


"Wihh... ada yang lagi bahagia nih" goda Hyeonsu sembari duduk di salah satu bangku kantin. Saat ini Hyeonsu, Seungyoun, dan kedua sahabatnya tengah menghabiskan waktu istirahat bersama. Baru kali ini ketiganya bisa makan bareng, biasanya juga Seungyoun selalu menghilang tatkala sibuk menangani pasien.

"Iya dong... Emang lo sama Seungyoun doang yang bisa bahagia" cibir Jinah dengan mulutnya yang masih penuh akan nasi. Yohan dan Seungyoun yang melihat kelakuan kedua wanita itu hanya bisa menggelengkan kepala.

Bar bar mereka tuh kalau udah disatuin :")
-author




Jinah dan Yohan memanh belum sempat menceritakan kepada Hyeonsu tentang kejadian hari kemarin dan status hubungan mereka sekarang. Mereka bukannya takut untuk menyampaikan hal itu, namun nyatanya jadwal yang padat saling membuat mereka sulit untuk bertemu satu sama lain.

Dan menurut Jinah, saat ini adalah momen yang tepat untuk memberitahu Hyeonsu. Jinah melirik Yohan sekilas, lalu memberanikan diri untuk bicara.

"Hyeon, ada sesuatu yang mau gue bilang ke lo"

Hyeonsu yang masih sibuk dengan makan siang nya hanya berdehem, memberi tanda kepada sang sahabat untuk melanjutkan perkataannya. Mungkin faktor lelah yang berlebihan, sehingga sang wanita benar benar terfokus pada makanannya saat ini.



"Gue sama Yohan udah jadian"

Seketika Hyeonsu tersedak. Dengan cepat Seungyoun mengulurkan segelas air putih sembari menepuk pelan punggung sang wanita.

"Uhuk uhuk"

Yohan dan Jinah turut panik melihat sahabat mereka tersedak. Sedangkan Seungyoun hanya bisa menepuk pelan punggung Hyeonsu sambil menatap keduanya tidak percaya.

"DAN LO GAK CERITA APA APA KE GUE?! HEOL" ujar Hyeonsu menggebu gebu. Tiada angin, tiada badai, tau taunya mereka sudah jadian? Bukannya kecewa, namun justru ia kelewat bahagia. Selama ini ia telah berusaha semaksimal mungkin untuk membantu Jinah dekat dengan Yohan. Semua itu dilalui dengan penuh susah payah dan akhirnya mereka bersama juga. Tentu saja sebagai seorang sahabat, Hyeonsu turut bahagia atas mereka.

Ia pun memeluk Jinah erat.

"Congrats sis. Jangan lupa PJ nya" ujar Hyeonsu sembari kembali menyantap makan siangnya. Seungyoun hanya bisa menyelamati Yohan sembari melakukan tos ala ala lelaki.

"Selamat broo" ujarnya. Seungyoun dan Yohan sudah mulai dekat satu sama lain. Mereka telah saling menghabiskan waktu bersama, dan bisa dibilang cukup dekat sekarang. Lantas membuat teman baru bukanlah hal yang sulit bagi seorang Cho Seungyoun. Dirinya yang telah populer dari zaman tk selalu menjadi sosok social butterfly di kalangan teman temannya.












🌻 🌻 🌻














"Youn, bentar lagi kita bakalan lulus. Gak terasa ya waktu berjalan sangat cepat...." Hyeonsu meletakkan kepalanya perlahan pada pundak sang lelaki. Lagi-lagi mereka menikmati sunset. Kali ini bukan di rooftop, melainkan di balkon apartemen sang lelaki.

Keduanya dipersilahkan untuk pulang lebih cepat hari ini. Oleh karena itu, mereka memutuskan untuk menghabiskan waktu di rumah salah satunya.

"Only You" | Cho Seungyoun [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang