part 8 Ditembak Ketos

1.6K 123 2
                                    

Keesokan harinya seantreo sekolah digemparkan dengan 2 berita kematian. Yaitu Siska dan seorang laki-laki. Tentu saja hal itu menjadi keresahan bagi warga. Setelah hasil penyelidikan pun tak ada bukti siapa pelaku pembunuhan tersebut.

"Lea, lo kemarin ketemu Siska masih hidup kan?" tanya Lia.

"Gue kemarin nggak jadi ketemu dia. Gue tunggu di taman belakang dia nggak datang, yaudah gue pulang," ujar Lea pura-pura tak tahu. Sahabatnya itu hanya mengangguk percaya. Kemudian mereka masuk ke dalam kelasnya.

Di sisi lain Axel dan Leo tengah berada di kantin. Memang sekarang waktunya jam pelajaran. Namun keduanya memilih bolos hari ini.

"Sekarang marak banget pembunuhan ya, Xel," tutur Leo yang hanya dijawab deheman oleh Axel. Axel sendiri tengah sibuk mengupas kacangnya.

"Gue harus lebih jaga adik gue nih. Walau bikin kesel tapi dia adik kesayangan," gumam Leo yang masih di dengar oleh Axel.

"Tenang aja, siapapun yang bakal sakitin Lea gue basmi dah," ujar Axel. Leo mengernyit bingung. Seingatnya, Ia belum pernah mengenalkan Lea dengan Axel. Mengerti dengan tatapan bingung Leo, Axel pun menjelaskannya.

"Gue udah kenal sama dia, kebetulan beberapa hari lalu kita kenalan di perpustakaan," ucap Axel dan Leo mengangguk paham. Keduanya kini terhanyut dengan pemikiran masing-masing. Leo yang memikirkan tentang pelaku pembunuhan dan Axel yang memikirkan siapa target berikutnya.

***

  Sementara Lia dan Lea tengah asik bergurau di tempatnya.

"Gimana doi lo?" tanya Lea. Sampai kini Lea juga belum tahu siapa sosok yang sering diceritakan oleh sahabatnya ini. Karena jika Lea bertanya sahabatnya ini hanya menjawab dengan senyuman.

"Masih digantung tanpa kepastian," ujar Lia lesu. Lea menepuk bahu sahabatnya itu.

"Tenang elah. Inget kata pepatah, mati satu tumbuh seribu," ujar Lea yang membuat mereka tertawa bersama. Tiba-tiba ketua OSIS sekolah Lea masuk ke kelasnya dan menghampiri bangkunya. Namanya Bhanu. Siswa yang merupakan pujaan setiap kaum hawa. Lea hanya mengernyit bingung melihat ketua OSIS itu membawa bunga. Sementara, Lia hanya tersenyum malu. Lea pun bisa menyimpulkan jika seseorang yang diceritakan Lia selama ini tak lain adalah Bhanu.

"Em gue mau bilang kalau gue sayang banget sama lo. Gue nggak bisa romantis. Jadi..." Bhanu menjeda perkataannya. Sementara Lea tersenyum ke arah Lia yang sudah salah tingkah.

"...Mau nggak lo jadi pacar gue, Aslea Natasya?" Bhanu melanjutkan perkataannya. Seketika tenggorokan Lea tercekat. Bagaimana bisa? Dirinya saja tidak terlalu mengenal laki-laki di depannya ini. Ditolehkan kepalanya pada sahabatnya. Lia tersenyum kecut. Dirinya terlalu berharap pada sosok itu.

"Sorry, Bhan gue nggak bisa. Selama ini ada seseorang yang sudah mengharapkan lo. Jadi sekali lagi sorry," tolak Lea secara halus. Bhanu pun hanya menghela nafasnya. Lia pun pergi berlari ke taman belakang. Lea segera menyusulnya. Disana sahabatnya itu sudah menangis.

"Kenapa Le? Kenapa lo tolak?" tanya Lia dengan tangisnya.

"Gue nggak bisa Lia. Gue nggak ada rasa sama dia," jelas Lea memeluk sahabatnya itu. Ia menyalurkan kekuatan agar sahabatnya itu berhenti menangis.

"Sakit, Le. Sakit banget. Berbulan-bulan gue deket sama dia, sayang sama dia tapi dia nggak ada rasa sama sekali ke gue. Benar kata lo, kita tidak boleh terlalu percaya pada manusia, karena nantinya kita yang akan kecewa." Isak tangis Lia semakin keras.

"Jangan nangis ih. Lo tanpa Bhanu cari yang baru," ujar Lea dengan semangatnya. Lia pun memeluk kembali Lea dengan eratnya. Dirinya menumpahkan tangis kepada sahabatnya. Bukankah sahabat tempat berbagi suka dan duka? Begitupun Lea dan Lia. Tangis Lia pun perlahan mereda. Lea menghapus jejak air mata Lia.

"Udah sekarang waktunya Lia tersenyum," pinta Lea pada Lia. Mereka berdua pun tertawa. Biarlah untuk saat ini mereka menikmati kebahagiaan ini. Sebelum nantinya menghadapi masalah yang lebih rumit lagi. Lea pun mengajak Lia kembali ke kelas.

YUHUUU! Sweet Couple Psychopath update😆 skuy buruan dibacaa. Jangan lupa vote,comment amd share.

Sweet Couple Psychopath (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang