06 | KARMA

550 33 0
                                    

Arga mulai mengetik balasan chatt dari Kanilya. “Jangan suka sama aku, karena aku bukan manusia.” lalu dia mengirimkan pesan tersebut. Hingga chattingan mereka kembali berlanjut.

Kanilya tersenyum senang saat melihat balasan dari Arga yang beberapa menit ini terus dia tunggu. Dia langsung membalas chatt tersebut. “Kalau bukan manusia, terus apa?”

“Aku hantu.”

Kanilya tertawa kecil saat melihat balasan tersebut, dia mengira jika Arga sedang bercanda padanya. Tanpa dia ketahui, Arga memang memberi tahu dia yang sebenernya.

“Kamu bercandanya kelewatan. Mana ada hantu yang ganteng?”

“Aku nggak bercanda, aku serius. Aku ini hantu, bukan manusia. Jadi jangan suka sama aku. Nanti kamu takut.”

“Nggak apa-apalah kalau hantunya seganteng kamu. Aku nggak bakalan takut.”

“Dah ah udah malem, ngantuk. Tidur duluan ya, bye.”

“Iya deh, bye juga. See you ya?”

Dilihat.

“Ih, dilihat doang!” ucap Kanilya kesal. “Mungkin dia emang beneran mau tidur, ya udahlah. Setidaknya gue udah ngasih tahu dia kalau gue itu suka sama dia.” Kanilya kemudian membaringkan tubuhnya dan mulai terlelap.

Begitupun dengan Arga, dia menarik selimutnya dan mulai terlelap. Namun tak lama kemudian, terdengar ponselnya berdering. Ketika dilihat, dia mendapat telepon dari kontak yang dia beri nama beloved.

“Hallo Arga sayang.” terdengar suara perempuan di telepon itu menyapa Arga.

“Hallo juga Claudya sayangku.” balas Arga dengan penuh senyuman senang. “Gimana kabar kamu di Amerika?”

“Malesin.”

“Kasihan, yang sabar ya sayang.”

“Kamu inget nggak sih?”

“Inget apa?”

“Masa hukuman dari Papah aku buat kirim aku ke Amerika selama setahun udah selesai, kan sekarang kita udah kelas XII.”

“Oh yeah?” Arga kemudian merubah posisi menjadi duduk. “Itu artinya kamu udah bisa pulang dong?”

“Iya, makanya aku nelepon kamu buat ngasih tahu kalau hari ini aku udah mau terbang naik pesawat. On the way pulang kembali ke Indonesia, dan kita bakal bisa ketemu lagi.”

Perempuan yang sedang teleponan dengan Arga sekarang adalah Claudya, dia adalah kekasihnya Arga. Mereka sudah menjalin hubungan pacaran selama dua tahun sejak mereka kelas X SMA.

Namun, mereka harus menjalani LDR sebab Claudya dikirim oleh Papahnya ke Amerika selama satu tahun sebagai hukuman karena Claudia sering membohongi orangtuanya.

Masa hukuman Claudya telah berakhir, dan sekarang dia sedang berada dalam perjalanan pulang kembali ke Indonesia. Kabar ini tentu saja sangat membuat Arga senang.

Sudah setahun ini Arga merindukan kekasihnya itu, dan sebentar lagi dia akan menemui kembali Claudya setelah satu tahun menahan rasa rindunya itu.

“Kalau udah sampe, kabarin aku ya! Biar kita bisa cepet ketemu, aku kangen banget sama kamu.”

“Pastinya sayang, aku juga kangen banget sama kamu. Udah dulu ya, aku udah nyampe bandara nih.”

“Iya oke. Hati-hati ya sayang.”

“Iya, bye. Love you.”

Love you too.”

Telepon mereka lalu berakhir. Setelah telepon berakhir, Arga kembali merebahkan tubuhnya, terlihat wajahnya mendadak penuh senyum karena dia akan segera berjumpa kembali dengan Claudya.

Hantu Tampan [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang