#chapter 16

9.7K 300 5
                                    

Sesudah selesai jalan-jalan, hari sudah malam suasana malam sangat dingin terlebih lagi angin sepoi-sepoi membuat Allea kedinginan 'bagaimana tidak kedinginan allea memakai dress tanpa lengan terlebih dress itu hanya selutut.

Satria mendekat dan memakaikan jaket berbahan jeans. Pipi Allea berubah menjadi merah.

"Biasa aja kali, tuh pipi kayak kepiting rebus," ledek Satria sambil terkekeh.

"Romantis juga ternyata," ujar Allea.

"Dari dulu romantis kok," ujar Satria.

"Amasa bangbang," ledek Allea.

"Bodo All bodo," ujar Satria.

"Dasar cowok!" decak Allea.

Setelah itu mereka pulang karena hari sudah mulai larut dan besoknya mereka sekolah.

Sesampainya di depan rumah Allea satria pamit pulang 'soal mamah dan papahnya Allea, Satria belum tau soalnya mamah dan papahnya Allea jarang ada di rumah jadi tak sempat berkenalan.

Satri menyalakan mobil dan berangkat, saat akan masuk ke dalam rumah tiba-tiba tangan Allea di tahan oleh seorang cowok 'btw siapa ya cowok itu?

Karena penasaran Allea menoleh dan jantung Allea sakit 'ternyata dia adalah Rendy, masa lalu Allea. Allea menepis tangan Rendy dengan perasaan jijik dan muak melihat wajah Rendy.

Allea sakit hati atas kehadiran Rendy, baru saja dia sudah move on Rendy malah muncul di hadapan Allea.

Revan mendengar suara tangisan di luar, karena takut terjadi apa-apa. Ketika membuka pintu tangan Revan mengepal dan kesal atas kehadiran Rendy. Untung saja mamah dan papahnya Allea sudah tidur.

"Ngapain lo ke sini!" ketus Revan.

"Gue mau ketemu Allea," ujar Rendy dengan wajah tanpa dosa.

"Cih, kehadiran lo udah gak penting lagi!! lo cuman nyakitin adik gue!! lo pikir gue cuman diem aja," murka Revan.

"Tapi Van gue cinta sama Allea," lirih Rendy.

"Cinta lo bilang? Dulu lo kemana aja? Lo cinta sama dia tapi lo?lo malah ngeduain dia! Sakit hati gak adik gua!!" ketus Revan.

"Gue tau gue salah, tap___," ujar Rendy terpotong.

"Tapi apa? Mending lo cabut dari sini!" usir Revan dan menarik tangan Allea masuk ke dalam.

Air mata Allea kembali mengalir deras dan hatinya sakit melihat kehadiran Rendy.

****

Saat di koridor Allea bertemu dengan Dinda, Dinda menghampiri Allea sambil senyum sinis.

Langkah Allea terhalang oleh Dinda karena dinda memaksa Allea untuk mengobrol, Allea hanya memutar bola matanya malas.

"Lo Allea kan?" tanya Dinda.

"Iya, emang kenapa?" jawab Allea.

"Btw lo siapanya Satria? Kok deket banget kayaknya?" tanyanya.

"Bukan urusan lo," decak Allea.

"Gausah songong jadi orang, biar gimana pun juga Satria tetep pacar gue dan selalu milik gue!!" ketus Dinda.

"Cih, lo cuma pacar di masa lalunya, kenalin gue masa depannya," jelas Allea.

"Sadar diri aja setan lo cuman penghalang di hubungan gue dan lo cuma orang ketiga," murka Dinda.

"Lo bilang lo pacar Satria? Dan lo anggap gue orang ketiga? Gue minta bukti langsung," ujar Allea.

"M-maksud lo apa gue gak ngerti," ujar Dinda berbata.

My Ketos My Husband [TAMAT✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang