Kedua keluarga itu pun melaksanakan sholat maghrib berjamaah di Masjid Nurul Huda. Setelah usai mereka kembali kerumah Azza untuk mendapatkan hasil jawaban lamaran. Namun sayangnya kini Fauzan dan Azza tertinggal Di dalam masjid.
Azza telah selesai melaksanakan sholat maghribnya. Dia terkejut ternyata sendalnya hilang.
"Astaghfirulloh, dimana sandalku?"
Azza kini mulai resah."Kamu cari apa Za?"
Sontak Azza terkejut. Dia paham betul suara siapa yang menanyakan hal itu kepadanya.
"Aa-nu Azza Cari sandal mas" jawab Azza tertunduk, Karena Dia tidak mau zina mata yang bukan mahramnya.
"Sandal? Coba jelasin ciri-cirinya gimana" tanya Fauzan
"Sandal Azza warna biru ada gambar doraemonnya"
"Lah itu yang kamu injak apa?"
Tanpa sadar Azza sendiri yang menginjak sandal itu. Rasanya dia malu.
"Oh iya, makasih, assalamu'alaikum."
"Wa alaikumsalam"Kini Azza pergi meninggalkan si Fauzan itu.
Maaf yha:( boring banget topiknyaaaa:(
Makasih yang udah vote tambah lagi yuk biar aku tambah semangat hehe :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Relung Azza🍁(END)
Teen FictionDi usianya yang kini menginjak 17 tahun Azza harus merasakan menjadi ibu rumah tangga. Dimana dia harus membagi waktu sebagai mana seorang istri dan seorang siswi sekolah yang harus mewujudkan cita-citanya menjadi penulis. Karena Azza telah di jodo...