Hai guys 👋
Part ini cuma flash back waktu awal Mita hilang di Bandung
Jangan lupa tekan bintang di pojok kiri bawah :)
Happy reading
×××××
Part 3. Camping
" Datanglah ke ke mimpiku malam ini saja. Aku ingin menceritakan banyak hal tentang banyak hal tentang apa yang aku alami."
•••••
Flashback on
Hari ini adalah hari yang tak pernah Mita harapkan. Karena, agenda mulai hari ini adalah camping 2 hari 2 malam di bumi perkemahan yang berada di Bandung.
Mita sejak kelas 2 SMP tidak menyukai hal-hal yang berbau kemah. Karena ia memiliki trauma tentang berkemah. Tapi, apa boleh buat? Dia juga harus mengikuti agenda hari ini dan besok.
Ia kini berada di balkon kamarnya karena ia ingin menenangkan diri. Padahal sekarang waktu sudah menunjukkan pukul 21.45 WIB. Namun, tak mengurungkan dirinya untuk melihat sang chandra di atas langit yang hitam pekat ditemani sejuta kunang kunang disekitarnya.
Sejenak, ia menghembuskan nafasnya.
Ia menatap kearah langit malam yang gelap. Tapi pandangannya tertuju pada satu objek yaitu bulan.
"Mira, i miss you so much."
Mita menjeda kalimatnya, untuk mengambil nafas berat karena mengulas tentang masa lalunya, "Semenjak kejadian itu, aku akan berkemah lagi. Mengulang hobi kita saat masih kecil. Namun, bedanya sekarang aku seorang diri yang akan melakukannya."
"Tolong Mira, datanglah ke mimpiku malam ini saja. Aku ingin bercerita banyak hal tentang apa yang aku alami selama kamu pergi. Mira, semenjak kamu pergi, kamu dapat liat aku dari sana, kan? Menurutmu, bagaimana penampilanku sekarang? Buruk, kan? "
"Ya, aku mengubah penampilanku menjadi lebih jelek daripada dulu kamu. Hahahaha... aku becanda, kamu akan selalu cantik. Bahkan melebihi siapapun. Kamu afk duluan Mira, kamu separuh jiwaku, kita sepasang. Namun, kamu udah tenang disana."
" Oiya, kamu pernah aku ceritain tentang temanku, kan? Yang namanya Citra Kinanti itu. Kamu dan dia sama-sama pemberani, tegas, dan peduli disaat aku terkena masalah. Aku berterimakasih sama Tuhan karena mengizinkan aku berteman dengan dia. Mira, andai kamu masih disini, yang aku inginkan ialah aku bertemu rasa denganmu seperti dulu. Bukan seperti sekarang. Hampa, Mir. Kalau kamu mau tau rasanya," jedanya lagi untuk mengambil napas
"Udah dulu ya, Mir, aku harap kamu bahagia disana. Aku harap kamu selalu disisi Tuhan. Dan, aku harap kita dapat bertemu di alam mimpiku. Karena masih banyak hal yang inginku ceritakan padamu. I love you Amira charity." Ucapnya memandang bulan.
Setelah itu ia beranjak dari tempatnya berdiri dan berjalan menuju tempat tidurnya.
•••••
Keesokan harinya Mita bangun pukul 5.30, setelah itu ia bergegas mandi dan tak butuh waktu lama ia keluar dari kamar mandi dan menuju lemari pakaiannya.Hari ini ia memilih menggunakan sweater rajut berwarna merah maroon dipadukan dengan celana jeans biru dan sepatu sneaker Adidas putih sebagai alas kaki. Lalu, ia berjalan kearah meja rias dan merias dirinya menggunakan bedak bayi serta liptint pink. Tak lupa ia menggerai rambutnya, memasangkan kacamata bulat miliknya dan membuat tahi lalat palsu kecil di pipi kanannya. Agar terkesan buruk rupa.
KAMU SEDANG MEMBACA
KATA [ HIATUS ]
Teen FictionKetika ku sendiri, dan kau menemaniku dalam kelamnya hidupku. Tak banyak kata yang perlu kita ucapkan saat bersama. Tapi, hanya suara hatilah yang mengatakan dan mengungkapkan apa yang kita rasakan. Biarkan semua mengalir bagaikan air seperti kisah...