[HARAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA]
Kayla gadis manis yang telah lama menyukai kakak kelasnya secara diam-diam, ia telah mencoba mengungkapkan isi hatinya namun nyatanya reaksi yang ditunjukan pria yang ia sukai sangatlah jauh dari apa yang ia harapkan...
**** Sejak masuk sekolah hingga bel pulang berbunyi Kayla sama sekali tak bertemu dengan Kenan. Tidak seperti biasanya Kenan seperti ini, Kayla sudah mecarinya di kantin tapi tetap tak menemukannya juga, Kayla pikir mungkin Kenan tidak sekolah hari ini atau ia sedang sibuk hingga tak sempat menemuinya.
“Kay lo pulang sama siapa?” tanya Raina.
“Tadi sih gue udah minta supir gue jemput, tapi kok belum sampe juga ya?” Tak biasanya pak Didit_supir Kayla_ telat menjemputnya.
“Ya udah gue anterin aja yuk, sekalian mau maen.” Tawar Raina. “tunggu geh, itu bukannya kak kenan ya?” Raina menunjuk ke arah ia melihat Kenan.
Kayla melihat kearah yang ditunjukan oleh Raina. Ia melihat Kenan sedang asik mengobrol bersama seorang wanita. Perasaan Kayla mendadak perih melihat Kenan sedang bersama seorang wanita yang Kayla tidak ketahui, tapi ia berusaha menjauhkan pikiran buruk dari otaknya ia berusaha percaya pada Kenan, mungkin itu temannya. Kayla berusaha meyakinkan dirinya sendiri.
“Lo gk mau nyamperin pacar lo kay?” Tanya Raina.
“Biarin aja lah, mungkin itu temannya. Mereka lagi ada tugas bareng mungkin.” Jawab Kayla.
“Ya udah kalo menurut lo kaya gitu, tapi saran gue sih lo harus lebih jagain kak Kenan deh, secara kan lo juga tau kak Kenan banyak yang naksir.” Saran Raina.
“ck. Iya. Sekarang pulang aja yuk.” Ajak Kayla.
Raina mengangguk dan pergi ke tempat ia memarkirkan mobil nya.
Setelah sampai di rumah Kayla mengganti seragamnya dengan baju rumahannya. Ia memikirkan kejadian beberapa menit lalu saat ia melihat Kenan bersama dengan seorang wanita, walaupun ia berusaha percaya pada kenan tetap saja ia ingin tau siapakah wanita yang bersama kenan tadi dan apa hubungannya dengan kenan. Ia ingin menanyakan nya pada Kenan tapi bagaimana cara bertanya nya.
Kayla Kak?
Kayla mengirimkan pesan pada Kenan, lama sekali Kenan membalas pesan yang dikirimkan oleh Kayla.
Kenan Kenapa Kay?
Akhirnya Kenan membalas juga pesan yang dikirimkan oleh Kayla. Tapi Kayla bingung harus membalas nya bagaimana, apakah langsung saja ia bertanya siapa wanita yang bersama kenan tadi, tapi apa yang akan dipikirkan Kenan nanti, Kayla takut nantinya Kenan berpikir jika Kayla sangat posesif terhadapnya.
Kayla Gpp, cuman mau chat aja
Kenan Oh gitu
Kayla Iya
Kenan
Kamu udah makan?
Kayla berpikir sejenak seperti ada yang janggal dengan apa yang Kenan katakan. ‘kamu’ sejak kapan kenan menggunakan kata ‘kamu’ pada kayla biasanya juga ‘lo-gue’.
Kayla Sejak kapan pake ‘aku-kamu’ biasanya juga ‘lo-gue’?
Kenan Biar sweet aja
Kayla Kak tadi gue liat lo bareng sama cewek, siapa?
Kenan Itu fika temen aku Kenapa kamu cemburu ya?
Kayla Gk kok siapa bilang aku cemburu memang salah ya kalo aku nanya?
Kenan Gk kok gk ada yang salah. Udah dulu ya aku lagi ada tugas yang harus aku selesaiin.
kayla Iya. Bye
Read
Pesan terakhir yang dikirimkan kayla hanya dilihat saja oleh kenan. Kayla senang mengetahui jika wanita itu hanya lah teman Kenan ia juga senang karena Kenan berterus terang kepadanya. Kayla lupa jika ia harus membeli buku untuk beberapa tugas nya sekarang. Dengan siapa ia akan pergi meminta Kenan mengantarnya sudah jelas ia sedang sibuk saat ini, meminta Raina, Kayla takut meganggu waktu Raina, terlebih lagi sekarang supinya sedang mengantarkan mama nya entah pergi kemana. Kayla bingung, dirumahnya ada mobil Kayla juga bisa mengendarainya tapi masalahnya papa nya melarang keras kayla untuk menyetir sendirian. Terlintas satu nama seseorang yang Kayla yakin dapat menolongnya.
“Hallo Sat lo lagi sibuk gk?”
“Gk. Kenapa?”
“Anterin gue sih ke toko buku.”
“Lah cowok lo mana? Minta anterin aja sana, gue lagi mager.”
“Ih kok lo gitu sih, bantu gue lah kali ini aja.”
“Ya gue OTW.”
“Makasih Satria.”
Kayla bersyukur bahkan sangat bersyukur memiliki saudara seperti Satria yang sangat bisa diandalkan. Tadi nya kayla akan memesan taksi jka Satria tidak bisa mengantarnya berhubung Satria bisa aman sudah uang Kayla untuk memesan taksi.
Tinn
Suara telakson mobil terdengar dari luar pagar rumah Kayla. Seperti yang Kayla duga suara itu beresal dari mobil yang Satria gunakan. Tak lama Kayla keluar dari kamarnya dan berjalan menuju tempat Satria memarkirkan mobilnya.
“Bi nanti kalo mama pulang nanyain aku bilang aja aku ke toko buku sama Satria.” Jelas Kayla pada bi Imah_asisten rumah tangganya.
“Iya non, nanti bibi sampaiin ke nyonya.”
“Ya udah aku berangkat dulu ya bi. Assalamualaikum.” Pamit Kayla.
Sesampai di toko buku langganan Kayla, Kayla memilih buku yang akan ia beli ia juga memilih beberapa novel yang ia sukai.
“Kay itu bukannya cowok lo ya kok bareng sama cewek sih?” tanya Satria saat melihat Kenan bersama seorang cewek. Tidak lagi, tadi Raina sekarang Satria. Huh Kayla mulah jengah.
Kayla melihat kearah satria melihat. Lagi-lagi kenan bersama wanita yang ia bilang sebagai temannya itu_Fika.
“Bilang gk bisa nganterin lo tapi malah nganterin cewek lain.” Sahut Satria.
“Apaan sih.” Ketus Kayla “Dia bilang katanya lagi sibuk ada tugas, gk enaklah gue minta anterin dia. Mungkin aja lagi ada tugas bareng kali sama tu cewek lagian katanya tu cewek cuman temennya aja kok.” Lanjut Kayla.
“Ya udah deh terserah lo. Udah selesai belum lo milih buku nya?” Tanya Satria.
“Udah kok, tinggal bayar aja.” Sebenarnya Kayla masih ingin membeli beberapa novel lagi tapi berhubung ia ingin segera meninggalkan toko ini ia harus menunda dulu untuk membeli novel itu.
Kenan melihat Kayla bersama dengan Satria, ia juga yakin jika kayla juga melihatnya bersama Fika, tapi sudahlah biarkan saja, terserah gadis itu ingin berpikiran seperti apa lagi pula itu semua tidak akan berpengaruh terhadapnya.
Tbc.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.