You are sick?

181 21 11
                                    

Suara dengkuran sangat jelas terdengar di seluru penjuru kamar apartement milik Taeji.

Ya.. suara itu berasal dari lelaki yang sedang tertidur dengan nyenyaknya, belum lagi posisi tidurnya yang benar benar aneh, kaki yang mengakang menimpa tubuh mungil Taeji dan jangan lupakan kepalanya yang bergelantung bebas ke bawah ranjang.

Taeji yang tertidur di sampingnya pun jadi terbangun dari alam mimpinya karena ulah Taehyung yang tertidur dengan gaya anehnya.

Taeji mengerjapkan matanya kemudian terduduk, melihat Taehyung yang benar benar tidur dengan menghabiskan hampir seluruh tempat di ranjang miliknya, belum lagi kakinya yang berada di perutnya membuat Taeji sesak akan hal itu.

Mata Taeji melihat ke arah jam dinding di kamarnya, pukul 10:12.

"Ah baru sepagi ini rupanya..." Ucap Taeji kemudian menggesek gesek matanya pelan, menetralkan matanya dengan cahaya pagi yang cerah ini.

Seharusnya Taeji pergi ke sekolah hari ini, namun siapa peduli? Dia benar benar lelah menangis terlalu lama kemarin.

Setelahnya Taeji memindahkan kaki Taehyung yang tadinya berada di perutnya kini menjadi seperti semula. Membenarkan posisi kepala juga tangannya.

Namun, pada saat Taeji mengangkat kepala Taehyung yang menggelantung bebas kebawah ranjang, Taehyung malah membuka matanya sambil merengek.

"Aih, kenapa dengan Yeoja chinggu ini? Kau membangunkanku.." Ucap Taehyung cepat kemudian mulai terduduk dari tidurnya.

Taeji yang melihat itu merasa bersalah kemudian menggaruk tengkuk nya yang tak gatal "Ah, M-mian, aku tidak sengaja. Kukira kau tak akan bangun" Ucap Taeji tak enak hati.

Setelah Taeji berkata seperti itu, tiba tiba Taehyung merentangkan tangannya dengan bibir yang mempouth lucu, seperti bayi yang memohon agar diberi pelukan di pagi hari.

Taeji yang pada dasarnya memang tidak peka pun hanya menatap Taehyung bingung, dengan sebelah alis yang ia angkat ke atas "Apa?" Ucapnya.

Taehyung makin mempouth kan bibirnya, "Aku mau dipeluk" Ucap Taehyung sambil menggoyang goyangkan badannya lucu seperti balita.

Taeji terkekeh kemudian menatap Taehyung tajam "Tidak, kau belum mandi dan kau pasti bau" Jawab Taeji dan berbalik berjalan begitu saja meninggalkan Taehyung yang masih merentangkan tangannya.

Melihat respon Taeji pun membuat Taehyung cemberut "Aish, padahal aku ingin di peluk, dan.. sejak kapan robot bisa bau?" Ucapnya.

Tapi tak lama mata Taehyung melihat ada yang aneh dari Taeji, di celana begian belakangnya terdapat corak merah yang terlihat seperti corak tetesan.

"Yeoja chinggu" Panggil Taehyung, dan hal itu membuat Taeji memberhentikan langkahnya dan menoleh.

"Hm, ada apa?" Jawab Taeji dengan wajah datarnya.

Taehyung menggaruk keningnya "Kau sakit?" Tanya Taehyung dan hal tersebut di balas ekspresi bingung dari Taeji.

Taeji mengerutkan keningnya "Maksudmu? Aku sakit? Tidak... aku baik baik saja" Ucap Taeji sambil berloncat loncat ria, memperlihatkan bahwa dirinya sehat.

"Yeoja chinggu jangan loncat!" Teriak Taehyung dan hal itu makin membuat Taeji kebingungan.

Taeji menghampiri Taehyung kemudian menoyor kepalanya "Ada apa sih?" Tanya Taeji, namun bukannya menyahut, Taehyung malah fokus menatap bokong Taeji.

Taeji yang di tatap area sensitifnya pun langusung memukul dada Taehyung kesal.

"APA YANG KAU LIHAT HAH?" Teriak Taeji sambil menutup bokongnya dengan kedua tangan.

"JANGAN DI SENTUH!! NANTI SAKIT!! " Ucap Taehyung cepat kembali menarik tangan Taeji yang tadi menutupi bokongnya.

"Apa maksudmu ha-"

"Pantat yeoja chinggu berdarah... itu pasti sakit, lihatlah darahnya banyak" Ucap Taehyung dengan nada polos sambil menunjuk nunjuk bokong Taeji yang ternyata benar berdarah.

Tunggu? Bokong Taeji berdarah?!!

"SIALLLL!!!! INI MENSTRUASI BODOH" Kesal Taeji menatap Taehyung tajam.

Taehyung yang ditatapun hanya memasang ekspresi bingung diwajahnya "Apa? Metrunasi? Apa itu?" Ucap Taehyung dengan polosnya.

Taeji yang mendengar itu ingin sekali menjedotkan kepalanya saat ini "MENSTRUASI BODOH!" Teriak Taeji kemudian berjalan ke kamar mandi meninggalkan Taehyung.

Taehyung hanya melihat Taeji hingga gadis itu hilang di telan pintu kamar mandi.

"Metrunasi? Apa itu? Sistemku tidak memberi tahu hal itu" Ucap Taehyung menggaruk kepalanya bingung sendiri.

"Lagian yeoja chinggu sepertinya memiliki dua kepribadian ganda, kemarin malam berkata jangan tinggalkan aku hiks aku mencintaimu hiks, dan menangis dipangkuanku, sekarang? Malah marah marah masalah metrunasi!" Ucap Taehyung sambil memperagakan gerak gerik Taeji semalam.



























Hai gais? kangen aku nda? Nggak ya:v okeoke, makasih buat 700 pembaca yang mau baca wattpad paley ya!

Ily

voment juseyo^^

My Boyfriend Is A RobotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang