Ternyata ridho sudah ada dibelakang putti daritadi tanpa sepengetahuan putri.
Putri : ih kak lesty tega banget masa aku ditinggal sendiri ( gerutunya )
Ridho : gak ada yang ninggalin kamu sendirian kok ( berbicara dari belakang putri )
Putri : ( membalikan badannya ke belakang ) ngapain disini ( membalikan badannya ke depan )
Ridho : ( memeluk putri dari belakang ) kenapa sih marah mulu
Putri : ( hanya terdiam saja )
Ridho : ( melepaskan pelukannya ) yakin mau pulang sendiri ? ( berjalan ke arah depan putri dan membelakangi putri )
Putri : ( hanya terdiam )
Ridho : ( membalikan badannya ke arah putri ) ayo aku anter pulang ( menarik tangan putri )
Putri : bukannya nganterin kak shania malah nganterin aku ( muka agak bete )
Ridho : ohh jadi cemburu ya ( tersenyum )
Putri : ngga ( nada datar )
Ridho : ohh yaudah, bentar ya mau nelpon dulu ( berpura pura mengambil hp )
Putri : nelpon siapa? ( nada posesif )
Ridho : cewe
Putri : iihh ( memukul badan ridho )
Ridho : aduh aduh iya iya ngga ( tersenyum bahagia )
Putri : ah kamu ini ( merajuk )
Ridho : ( memeluk putri dan mengelus kepalanya )
Putri : ayo pulang ( ajak nya )
Ridho : iya bunny sayangku ayo
Diperjalanan ridho mengantar putri ternyata ditengah tengah perjalanan dia bertemu kitty yang belum sampe ke rumah trity.
Ridho : heh ki baru nyampe sini kau ( teriaknya )
Rizki : iya dho ( teriaknya )
Ridho : kirain aku kau udah nyampe ( teriaknya )
Rizki : tadi mampir dulu bentar ke alfamart ( teriaknya )
Ridho : ( hanya mengangguk )
Ketika mereka sedang diperjalanan bersama sama, ada 2 orang lelaki yang melihat mereka berempat dengan memasang muka marah.
Lelaki 1 : sialan tuh lelaki ( nada kesal )
Lelaki 2 : bisa bisa nya jalan bareng sama lesty sama putri ( nada kesal )
Lelaki 1 : ( berbisik ke lelaki 2 )SKIP RUMAH TRITY🏰
Lesty : makasih ya abi ku ( tersenyum tipis )
Rizki : ( muka kaget bahagia ) abi? ( tersenyum )
Lesty : kamu kan calon suami aku, ketika nanti kita nikah aku mau panggil kamu abi ( tersenyum )
Rizki : ( tersenyum dan mengangguk ) iya sayang ( mengelus pipi lesty
Lesty : ( memeluk rizki ) pulang nya hati hati
Rizki : iya mbiwku ( membalas pelukan lesty )
Putri : makasih boo ( tersenyum )
Ridho : iya bunny ( memegang pipi putri )
Putri : ( menatap wajah ridho ) putri sayang boo ( tersenyum )
Ridho : ( mengangguk dan tersenyum )
Putri : ( memegang tangan ridho ) jangan tinggalin putri karena cewek lain ( tersenyum )
Ridho : gak bakalan bunny ( memeluk putri ) idho sayang sama bunny, idho gak mau kehilangan bunny, insyaallah idho bakalan jadi calon pendamping yang baik buat bunny
Putri : ( membalas pelukan ridho ) iya boo sayang makasih
Ridho : ( melepaskan pelukannya ) yaudah boo pulang dulu ya
Putri : iya hati hati
Ridho : ( langsung melajukan motornya )
Rizki : iki pulang ya sayang
Lesty : iya sayang hati hati
Rizki : ( langsung melajukan motornya mengikuti ridho )
Mereka berdua pun pulang kerumah, ketika mereka sampai rumah mereka kaget melihat pintunya ada tulisan dari kertas.
Kidho : LO BERDUA DALAM BAHAYA!!! ( batinnya )
Ridho : siapa sih ini ki yang nulis ini terus ditempelin di pintu rumag kita ? ( muka bertanya )Rizki : iki juga gak tau dho, udah lah biarin orang isen paling
Ridho : ( hanya mengangguk dan langsung masuk rumah ).SKIP RUMAH TRITY🏰
KAMAR TRITYLesty : euhh put kakak boleh nanya sama kamu? ( dengan muka agak takut )
Putri : nanya apa kak? ( melihat lesty )
Lesty : tapi kamu jangan berpikiran apa apa ya, kakak cuma mau nanya aja
Putri : iya kak, nanya aja, mau nanya apa? ( tersenyum )
Lesty : euh kamu kan pernah bilang ke kakak kalau waktu kamu pacaran sama iki kamu ga ngerasain cinta sama iki, terus sekarang gimna setelah kamu sama idho, apakah sama waktu sama iki atau beda?
Putri : ( tersenyum ) semuanya beda kak, ternyata boo yang udah membuat putri jatuh cinta, putri ngerasain cinta ke idho dan sayang ke idho
Lesty : ( tersenyum ) syukur kalau kamu bisa ngerasain cinta ke idho
Putri : emangnya kenapa kak? Kok tiba tiba kakak nanyain itu?
Lesty : ngga kok, kakak cuma pengen nanya aja ( tersenyum )
Putri : terus kakak sama a iki gimana?
Lesty : kakak udah buka hati kakak kok sama iki, lagian kakak juga nyaman sama iki ( tersenyum )
Putri : ya bagus lah kak kalau kakak udah buka hati sama a iki ( tersenyum )
Lesty : kakak itu aneh tau sama kamu, giliran waktu pacaran sama iki bilang ke idho a idho, giliran udah sama idho bilang ke iki a iki, dasar kamu ini ya
Putri : gpp dong kak, lagian a iki kan calon kaka ipar putri ( tersenyum )
Lesty : iya lah terserah kauSKIP KAMAR KIDHO
Suasana malam hari🌃Ketika mereka berdua sedang asik asik dengan hp nya masing masing, tiba tiba ada yang melemparkan batu dan kertas ke jendela kamarnya, sehingga jendela kamarnya pecah berantakan.
Bwuk ( suara lemparan batu ) pree ( suara kaca pecah )
Ridho : ( tebangun dari rebahannya ) ya ampun ki siapa nih yang lemparin batu ke jendela kamar kita ( kagetnya )
Rizki : iki juga gak tau dho ( turun dari tempat tidurnya ) eh eh bentar dho ini ada kertas nya lo ( mengambil kertasnya )
Ridho : kertas apaan tuh ki ( mengahampiri rizki dan melihat kertas secara bersamaan )
Rizki : ( membuka kertasnya ) LO BERDUA DALAM BAHAYA!!!! LO BERDUA AKAN CELAKA!!! CAMKAN!! ( baca rizki )
Ridho : siapa sih sebenarnya yang nulis ini sama kita, tadi ada di depan pintu sekarang ngelempar ini pake batu ke jendela kita ( marah nya )
Tiba tiba mama isda dan papa gilang masuk ke kamar kidho.
Papa gilang : iki, idho tadi ada suara apaan? ( menghampiri kidho )
Rizki : ( menyembunyikan kertasnya ke belakang )
Ridho : eu..uh itu pa kaca jendela pecah ( jelasnya )
Mama isda : ( melihat kaca jendelanya ) astaghfirullah kok bisa pecah kayak gini sih?
Rizki : itu ma, pa tadi tiba tiba ada yang ngelempat batu ke jendela kamar kita
Papa gilang : siapa coba yang ngelempar batu kayak gitu, gaada kerjaan aja tuh orang
Rizki : udah lah pa biarin aja, orang gak punya pikiran yang ngelempar batu ke kaca jendela kamar kita
Papa gilang : yaudah nanti papa cari orang buat ganti kaca jendela kamar kalian ya, terus sekarang kalian tidur dimana dong ?
Ridho : ya disini lah pa, orang pecah nya juga cuma sedikit, udah ya mendingan mama sama papa istirahat lagi tidur
Mama isda : yaudah deh, kalian hati hati ya ( langsung pergi dari kamar kidho dan diikuti papa gilang )
Rizki : dho kita gak boleh kasih tau mama sama papa kalau ada yang neror kita
Ridho : iya ki
Rizki dan ridho pun terus memikirkan orang yang neror mereka berdua. Sebenernya siapa yang neror mereka berdua.Maaf ya kalau ceritanya jelek dan gak berkesan buat kalian, belum ahli buat cerita kayak gini😁
Jangan hanya sekedar dibaca aja, jangan lupa di voment and follow ya kesayangan😍❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Kekasih Dan Cinta Yang Tertukar ( TAMAT )
Lãng mạnJika jodoh pasti akan dipertemukan.