THE SOUL, skerrydase ✓

O8.「h」

sory for typo(s),
happy reading <3

____________________

malam ini dede menginap di rumah dita; dita tidak enak sama tetangga yang melihat dia tinggal berdua sama seornag pria. jadi, sampai dipta pulang, dede akan tinggal di rumah dita. dede setujuh, karena rumah tya hanya berjarak 4 rumah dari rumah dita, jadi dede bisa ketemu sama tya setiap hari.

"gue di kamar bawah, kak." kata dede sambil menarik kopernya ke kamar yang ia maksud.

dita mengangguk, "abis beres-beres koper langsung makan!"

dita berjalan ke kamar yang berada di samping kamar dede; kamar dipta. ia mengetuk pintu kamar dipta.

"dip, makan malam!" teriak dita dari balik pintu.

"iya iya, bentar...." sahut dipta.

dita, dipta dan dede makan malam bersama di meja makan. semenjak kelas 2 SMP dita jarang makan bersama seperti ini, karena orangtuanya sibuk dan kakanya tinggal sama neneknya.

selama ini dita makan sendirian atau dia akan mengajak tya dan dya makan di luar. makanya dita jarang makan di rumah sekali pun dia pandai memasak.

iya, dita pandai memasak, cuman dia malas memasak kalau masakannya itu cuman dia sendiri yang menikmatinya. dia akan memasak jika seseorang memintanya, seperti dya yang sering meminta dita memasakannya makanan.

"kak dit, katanya kak gina mau nginep di sini," ujar dede sambil membantu membereskan piring di meja makan.

"ohiya, bagus dong jadi kaka ada temennya." timpal dita sambil melap meja.

"guna siapa?" tanya dipta yang kepo.

mata dita membulat, "aSTAGA GUE BARU INGET ADA DIPTA DI SINI, NTAR GUE BILANG APA SAMA KAK GINA?????"

"pfffttt, santai aja elah kak, ntar gue bilang dipta temen gue, kan aman." timpal dede kemudian terkekeh.

dipta menggaruk tengkuknya, "maaf ya, ngerepotin."

"santai."

"selow."

setelah mencuci piring dita mengajak dede dan dipta berkumpul di ruang keluarga. mereka sedang menunggu bagas datang membawa kabar, namun yang datang deluan adalah dya dan tya.

"laper banget...." rengek tya.

"dek, kita barusan abis makan, eh tapi gue juga laper banget masa." timpal dya kemudian menyengir.

dita menggelengkan kepala, memang kaka beradik ini kelakuannya sangat random.

"tadi kayanya ada dessert box di kulkas," ujar dipta.

mata dita membulat, "heh loㅡ

"makasih ya, dit." potong dya kemudian berlari ke dapur diekori oleh tya.

dya dan tya kembali dengan dessert box masing-masing ditangan mereka, padahal dessert box itu chaeryeong ingin makan sebentar ketika dia maraton drama korea.

"kata bang bagas dia otw," ujar dede sambil membaca pesan dari bagas di handphonenya.

_____________________