Part Thirty Seven

1.7K 113 17
                                    

Happy Reading Guys

^.^ ^.^ ^.^ ^.^ ^.^ ^.^ ^.^ ^.^ ^.^ ^.^

David datang lebih dulu dari Keira, ia melihat ke sekeliling yang tengah mencari Keira. Tidak berapa lama kemudian Keira datang menghampiri.

"Kakak datang dari tadi?"tanya Keira yang terkejut sudah melihat David menunggunya.

"Tidak juga aku datang sekitar 1 jam yang lalu"ucap David menampilan senyum tipis

"Benarkah kak? apa aku yang salah jam?"Tanya Keira melihat jam tangannya

"Bukan, bukan karna itu.. di rumah aku terus melihat jam tapi aku merasakan kalau waktu berjalan lambat. Jadi aku pergi lebih awal"ucap David

"Ah.. benarkah? Jangan begitu kak, aku jadi tak enak"ucap Keira.

"Kau benar-benar datang dan... sangat cantik."ucap David membuat Keira tersipu malu.

"Waktunya bersenang-senang"lanjut David dan menggenggam tangan Keira.

David dan Keira menghabiskan waktunya untuk menonton, mengunjungi tempat instagramable, dan berburu kuliner. Saat ini, Keira beristirahat dibangku taman. David berlari kecil menghampiri Keira setelah membeli 2 ice cream.

"Ini untukmu.. rasa vanilla"ucap David memberi ice creamnya.

"Ah.. Terima kasih, seharusnya aku yang membeli makanan kita kak"ucap Keira tak enak.

"Apa yang kau katakan? sudah seharusnya bila laki-laki yang mentraktrik perempuan makan"ucap David.

"Hari ini sungguh sangat menyenangkan dan filmnya juga sangat bagus."ucap Keira senang yang tak sadar ada sisa ice cream disudut bibirnya. Tanpa izin terlebih dahulu, David mengusap ice cream di bibir Keira menggunakan jempolnya. Maka mau tidak mau, mereka saling berpandangan cukup lama. Namun, Keira memutuskan kontak mata terlebih dahulu dan berkata, "Terima kasih kak"

"Kau tau Kei... senyummu adalah sesuatu hal yang sangat indah. Aku sangat ingin melihat senyummu setiap hari"ucap David tulus.

Keira memperhatikan David menatap kedua netra matanya yang menunjukkan ketulusan dan keseriusannya pada Keira. Keira sangat tahu betapa tulusnya David yang menyukai dirinya tapi ia juga masih belum bisa melupakan Arvin.

David bingung saat ditatap oleh Keira dan bertanya, "Kenapa? apakah ada yang aneh di wajahku apakah aku terlihat aneh."

"Aku sangat berterima kasih kak. Kau sungguh orang yang sangat baik akhirnya aku menyadari hal itu, aku sangat senang dengan kebaikanmu."ucap Keira yang membuat David tersanjung.

"Bagaimana kalau selanjutnya ke restaurant dekat sini. Aku tahu tempat yang bagus"ucap David yang diangguki oleh Keira sambil tersenyum.

Mereka hanya butuh 15 menit saat berjalan kaki menikmati sore hari yang cerah

"Selamat sore boss"sapa satu pelayan pria disana.

"Sore juga. Carikan tempat kosong untuk kami yah.."ucap David.

"Siap...boss. Pacar bos sangat manis.. kalian berdua cocok sekali "ucap pelayan wanita yang tak lain adalah pegawainya.

"Kei..kamu tunggu saja disana. Nanti aku akan menyusulmu."ucap David

David pun pergi meninggalkan Keira untuk ke dapur, ia ingin memasak makanan special untuk wanita yang dicintainya. Tak butuh waktu lama cukup 15 menit, lalu David sendiri yang mengantar makanan dan minuman untuk mereka berdua.

"Permisi kakak cantik, ini pesanannya."ucap David saat melihat Keira sedang bermain telpon genggamnya.

Keira menyimpan telpon genggam ke tasnya lalu bertanya "Ah..kak David, kenapa kau yang mengantar pesanan ini. Apa kau bekerja disini? Tapi kau dipanggil bos sama pelayan tadi?"tanya Keira .

Naughty Kiss [THE END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang