25 │ARION│M

22.2K 1.7K 245
                                    

-New Version

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-New Version














✎ warning¡ 16+





















"Rambutmu terlihat bagus seperti ini."

Sang dominan tiba- tiba bersuara, posisinya berbaring menghadap kesamping dengan siku kanan sebagai penopang kepalanya, sedangkan tangan satunya lagi sibuk memainkan rambut sang istri yang sudah mulai menutup mata perlahan.

Jungkook terlihat sangat mengantuk, dan Taehyung tau itu. Seharian ini waktunya dihabiskan untuk menjaga dan merawat dirinya, melakukan semua pekerjaan rumah layaknya seorang istri pada umumnya.

Banyak terdapat maid di rumah ini, namun pria cantik yang kini berstatus sabagai nyonya Kim itu masih belum terbiasa akan semua kekayaan yang dimiliki sang suami. Meminta tolong kepada para maid hanya ketika dirasa pekerjaan tersebut tidak dapat dilakukan oleh dirinya sendiri. Selebihnya, jika masih bisa dilakukan seorang diri, makan pria manis itu akan melakukannya.

Dan berkat Jungkook juga, Taehyung kini sudah merasa lebih baik, walau masih agak sedikit pusing.

"Rambutku tidak pernah berubah hyung." Jawabnya lirih, lalu tangan mungilnya menggapai sesuatu kasar yang terdapat pada bagian bawah hidung suaminya, mengelusnya pelan hingga sang suami merasa sedikit kegelian. "Kumisnya udah kelihatan, besok aku bercukur ya?"

Dan Taehyung tidak bisa untuk tidak tersenyum bahagia mendengar kalimat yang dilontarkan oleh istrinya.
Bagaimana Jungkook yang masih merespon ucapannya dengan baik walau kedua kelopak matanya sudah tidak lagi seringan sebelumnya, ditambah menyuruh dirinya untuk bercukur, bukankah itu membuktika jika istrinya ini selalu peduli tentang apapun yang ada pada diri Taehyung?

Dan sudah tidak terhitung berapa kali Taehyung akui, jika dirinya memang pria yang paling beruntung di dunia ini, satu- satunya pria yang sudah berhasil mengikat seorang Jeon Jungkook untuk ia jadikan seorang istri.

"Hyung? Kenapa malah bengong?"

"Huh?"

"Besok ininya dijukur, biar rapi."

"Iya iya, besok hyung cukur ini, apa yang dibawah perlu dicukur juga?"

"Hyung!"

Jungkook refleks mencubit dada bidang suaminya, buat sang dominan mengaduh kesakitan.

"Sakit sayang." Ucap Taehyung sembari memberikan hukuman sebuah kecupan di dahi si manis.

"Siapa suruh ngomong begitu?"

"Ngomong apa hm?" Tangan yang semulanya ia gunakan untuk memainkan rambut Jungkook, kini berpindah meraih pinggang ramping istrinya. Memeluknya erat hingga tubuh keduanya saling berdempetan.

Baby Breath│Kth.JjkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang