Antara Riyadh dan Kairo

Bertemu kembali

Siang itu, para santri terlihat menahan kantuk yang teramat. Setelah menghadapi pelajaran yang membuat mereka memutar otak dua kali lipat, selain pelajaran umum, mereka dihadapkan oleh pelajaran kepesantrenan yang memakai Bahasa Arab dan Inggris. Bagian kesejahteraan santri sudah standbye di pos pemberian makan siang, banyak santri yang berubah menjadi antusias saat itu, sebab menu hari rabu sedikit special dari hari biasanya yaitu perpaduan keromantisan yang hakiki = Sayur Asem dan ikan asin.

Waktu menunjukan pukul 13.30, kairo bersiap untuk mengikuti rapat BUMP yang sudah diberitahukan oleh Ustadzah Halimah sebelumnya, yang ia bawa hanya buku catatan bersampul biru. Ia kemudian menunggu di depan minimarket, selang beberapa menit, terlihat dari kejauhan mobil ust Ghofar memasuki gerbang asrama, mobil itu berhenti tepat depan minimarket...

"teteh cantik....."teriak neng Nada dari dalem mobil, jendela mobil perlahan terbuka

"hey..neng cantik juga...."senyum Kairo

"hayu masuk kai..." ustadzah halimah menyuruh kairo segera masuk ke mobil.

Kairo segera membuka pintu belakang mobil, sudah ada neng Nada yang akan menemaninya. Mereka pun berlalu menuju tempat rapat....

Hari itu, kali kedua Kairo menginjakan kaki di asrama putra. Kembali rasa tidak nyaman hadir, ia pun hanya bisa mengekor di belakang ustadzah Halimah.

Saat itu, santri putra tampak riuh...maklum waktu makan siang, Kairo berpegangan tangan dengan Nada, bocah kelas 2 Sd itu terlihat ceria...sesekali mereka mengobrol masalah kecil seperti apa yang disukai Kairo, Princess Anna atau Elsa...

"jadi...suka mana...teteh..." Tanya Nada yang dari tadi belum mendapatkan jawabannya dari kairo

"hem...teteh sukanya sama Olaf...."

"Nada juga suka.....tos dulu dong..."mereka ber tos ria...kairo hanya sedikit tertawa

Akhirnya mereka sampai di aula kecil, tertulis dengan Jelas bagian BUMP.

"Nada...jangan nakal ya...nanti duduk di dalem sama teteh Kai..." ustadzah Halimah mewanti-wanti putri semata wayangnya itu

"siap umi...tapi kalau Nada pengen jajan gimana...?" rengek Nada

"harus izin dulu sama umi atau abi, nanti minta anter teteh kairo, minta bantuannya ya kai..." ustadzah Halimah mengalihkan pandangannya pada Kairo, kairo mengangguk dan tersenyum

"hayu masuk..."ajak ust Ghofar

Di dalam sudah ada beberapa dewan asatidz dan asatidzah, kebanyakan yang sudah Kairo kenal, Kairo dan Nada duduk agak belakang. Rapat pun dimulai, pembahasan berkisar mengenai rencana jangka pedek dan jangka panjang untuk memajukan BUMP, kemungkinan akan ditambah lagi kios minimarket di luar pondok. Selain itu, membahas penyelenggaraan badan usaha lainnya seperti pembuatan percetakan, fotocopy, dan Konveksi yang bisa dilakukan oleh para santri sebagai pembelajaran kewirausahaan. Kairo tidak lupa mencatat hal-hal penting dalam buku catatannya. Setelah kurang lebih 1 jam rapat, diadakan coffe break terlebih dahulu.

"umiii pengen jajan...."

"ya sudah jangan lama-lama, jangan maen kemana-mana harus sama teteh Kai ya...."

"baik umiii...."

"kairo ustadzah minta tolong anterin dulu Nada jajan ya, di minimarket pondok aja, jangan keluar asrama ya...terus jangan lama-lama, coffee breaknya hanya setengah jam"

"siap ustadzah....yuk neng..."

"hayu....asiik.... Nada pengen jajan es krim..." Kairo segera bergandengan tangan dengan Nada dan keluar dari aula....