Hutan itu benar benar gelap, lembab dan mencekam. Bunyi bunyi aneh terdengar disepanjang jalannya. Seakan ada ribuan pasang mata yang menatap mereka dari setiap celah pepohonan tinggi dan lebat.
Jimmy menarik napas panjang menatap Allen, seakan ada sesuatu yang mereka sadari. Sementara Clara hanya terus melangkah sembari sesekali meneriakkan nama Arka.
Hingga...
Langkah mereka terhenti, Clara melangkah mundur saat melihat beberapa ekor srigala besar mengepung dari semak semak.
" Mundur Clara, biar kami yang menghadapi mereka." Ucap Jimmy
" Mahluk apa itu?" Tanya Clara bergidik ngeri.
Bagaimana tidak, wujud mereka memang seperti Serigala dengan taring panjang dan gigi gigi runcing, mata merah serta otot yang terlihat kuat, ekor yang ditumbuhi duri duri tajam, aura di sekitar merekapun terlihat gelap.
" Serigala Vanhour. Mereka sudah tidak terlihat sejak 500 tahun. Hutan ini tidak pernah didatangi penyihir lain. Mungkin mereka terpancing." Jelas Allen. Hanya beberapa detik sebelum mahluk mahluk mistis itu mulai menyerang.
Allen dan Jimmy terlihat mumpuni, tapi mahluk itu tidak pernah habis, selalu datang dan datang. Hingga....
" Jimmy...!!!" Teriak Clara saat seekor serigala tiba tiba menyerang pundak pemuda itu dan menggigitnya
Pemuda itu tumbang, seketika tubuhnya dikerumuni oleh serigala serigala mengerikan yang menggigiti setiap jengkal kulitnya.
Allen berusaha menolong temannya, tapi..
" Arrrkkkhh!!" Lengannya tergigit. Ia terjatuh dan bergumul dengan salah satu serigala yang menindih tubuhnya.
Clara berusaha mengeluarkan sihir dari tangannya. Ia berusaha membuat pohon pohon disekitar mereka bergerak dan melawan para serigala. Tapi....
" Apa yang coba kau lakukan? Gor? Magic's Crown? Hmmm kau pasti sangat lezat."
Deg
Wajah cantik Clara memucat
Serigala besar seakan tersenyum di depannya
" Ka..kalian bisa bicara?" Tanyanya gugup
Serigala itu mendekati Clara, mengendus baunya dan memperlihatkan taring.
" Claraaaa pergiii lariii cepat pergiiii!!!" Teriak Allen
Clara pun berusaha berbalik, namun....
Serigala lain menghadangnya.
Gadis itu ketakutan. Ia belum begitu mumpuni, keringat dingin mengalir di sekujur tubuhnya. Clara pasti mati, itu yang ia pikirkan
Serigala itupun melompat hendak menerkam. Clara memejamkan mata pasrah. Sebelum tiba tibaa....
" et cinis perivimus!"
Deg
Suara itu...???
Seketika semua menjadi hening, waktu seakan melambat. Dan....
Clara melihat dengan bola matanya sendiri, serigala yang hendak menerkamnya melayang di udara lalu musnah menjadi abu.
Sementara serigala serigala yang menyerang Jimmy dikalahkan oleh seseorang bertudung hitam. Ia mencabik, mencekik dan mematahkan taring serigala serigala itu hingga lainnya menjauh pergi.
" Drako?" Clara berlari spontan memeluk sosok yang tak lain adalah Drako Alley itu. Ya, dia datang. Wajahnya tertahan merasakan pelukan Clara yang gemetar, gadis itu ketakutan
KAMU SEDANG MEMBACA
Clara With The Boys ( A Magic's Crown )
FantasíaAku memasuki sekolah ini dengan niat mencari tahu tentang jati diriku. Tempatnya tidak begitu jauh, tapi ternyata takdir membawaku menghilang jauh dalam jalannya. Bersama mereka para pemilik mahkota legenda. Lucunya... semua siswi takut mendekati me...
