Naruto dan semua chara milik Mashashi Kishimoto.
Pic bukan punya saya, semua credit di berikan kepada pemiliknya.———————————————————————————
(A/N ada nama tambahan sebagai pelengkap cerita)"Bukan yang ini."
Terdengar helaan nafas dari seorang pemuda untuk kesekian kalinya sambil menyususuri rak-rak buku tua di sebuah toko buku. Mata onyx nya berpindah dengan cepat di setiap judul buku yang ada di depannya.
Ini adalah toko buku ketiga yang ia kunjungi dan paling tidak ia memerlukan waktu 2 hari untuk memeriksa setiap buku.
"Apa kau sudah menemukan buku yang kau cari Sasuke?" Sebuah kepala oren terlihat di balik sisi rak.
"Belum." Ucap Sasuke sambil menggelengkan kepalanya.
"Sepertinya tidak ada juga disini." Gumam Sasuke, ia sudah lelah dan ingin menyerah saja untuk menemukan buku yang bahkan keberadaannya saja masih meragukan.
"Sulit sekali menemukannya jika tidak tahu penulis atau penerbitnya." Sasuke tersenyum singkat. Tentu saja ia tidak tahu.
"Kita pergi saja dari sini Kyuubi. Aku lelah." Kyuubi mengangguk lalu mengembalikan buku yang ia ambil secara acak tadi kembali ke tempatnya.
"P-permisi?" Sasuke menghentikan langkahnya yang hampir sampai di pintu toko, ia membalikkan badannya dan melihat seorang gadis bercepol dua dengan seragam sekolah menatapnya dengan mata berbinar-binar.
"Kau memanggilku?" Sasuke bertanya sambil melirik ke luar, melihat Kyuubi yang berjalan menuju mobilnya.
"Kau mencari sesuatu? Aku bisa membantu." Sasuke terkejut gadis yang masih duduk di bangku junior itu berteriak dengan suara tinggi padanya.
"Tidak perlu." Jawab Sasuke datar dengan raut wajah kesal, karena ia sejatinya tidak suka dengan suara tinggi yang menjengkelkan, mengingatkannya pada seseorang.
"T-tapi aku bisa membantu." Gadis itu menatap Sasuke dengan keyakinan. Sasuke menundukkan sedikit badannya melihat gadis itu tepat di matanya.
"Tidak perlu. Aku harus pergi sekarang teman ku sudah menunggu." Sasuke baru berbalik saat gadis itu kembali berteriak, namun bukan suaranya yang membuat Sasuke terkejut, melainkan kata-katanya.
"Nii-san mencari buku tentang naga bukan?" Sasuke berbalik dengan cepat.
"Lebih tepatnya Naga Konoha." Sambung gadis itu.
"Kau tahu?" Gadis itu mengangguk dengan cepat.
"Bisa kau tunjukkan padaku dimana buku itu-" Sasuke terdiam sesaat menyadari bahwa ia tidak tahu nama gadis ini.
"Tenten, namaku Tenten." Tenten tersenyum dengan lebar sampai matanya terbentuk bulan sabit.
"Ayo ikut aku." Sasuke mengikuti gadis lincah itu ke lantai dua toko. Di lantai ini terdapat furniture layaknya sebuah rumah.
"Kami tinggal di lantai dua ini." Sasuke mengangguk mendengar penjelasan tenten.
"Ah disini." Sasuke berhenti sebuah lemari pendek yang terletak di pojok ruangan. Gadis bercepol dua itu mengeluarkan sebuah kunci yang ia kalungkan di lehernya dan membuka lemari tersebut. Ia terkejut mendapati sebuah brankas besi berada di dalamnya. Tenten memasukkan password brangkas itu dan membukanya.
Sasuke terbelalak kaget melihat isi dari brankas itu bukanlah uang ataupun emas, melainkan sebuah buku hitam yang terlihat tua. Orang seperti apa yang menyimpan buku tua di dalam brankas?
KAMU SEDANG MEMBACA
The Last Dragon Rider (BOOK II)
FanfictionSequel The last dragon rider Berabad-abad berlalu sejak kematian cinta dalam hidup Naruto, Uchiha Sasuke. Naruto bersama Gaara berkelana disetiap penjuru bumi demi menemukan reinkarnasi dari Sasuke. Namun hal tidak terduga terjadi, Sasuke yang ia...