29. Sasa BIRTHDAY

158 27 3
                                    

Setelah menempuh perjalanan pulang kini Aerin sudah sampai dirumah kediaman Nyonya Leta dan sudah dapat dipastikan bahwa Nyonya Leta sedang berada direstorannya. Aerin jadi merasa kasihan kepada Nyonya Leta, ia ingin membantunya. Selama ini Aerin hanya tinggal dirumah ini dan merasa menjadi seorang penumpang yang merepotkan, ia bingung mau membantu seperti apa.

Aerin sudah membersihkan dirinya dan mengganti seragamnya dengan baju rumahan, ia pikir sekarang ingin kedapur membantu bibi Lim sembari melihat lauk untuk makan siang. Setiap makan siang Aerin selalu sendiri atau kadang dia meminta bibi Lim untuk menemaninya. Karena Tuan Jino baru akan pulang setelah pekerjaannya selesai demikian juga dengan Nyonya Leta, Aerin fikir keluarga ini hampir sama keadaannya seperti keluarganya. Namun yang berbeda bahwa keluarga ini selalu ceria dan memiliki hati yang baik entah itu kepada siapapun.

Disisi lain tepatnya dikediaman Keluarga Min, terdapat Sasa dan Min Sina eommanya sedang menyiapkan keperluan untuk perayaan Ulangtahun Sasa yang ke 15.

Sasa merupakan anak yang cerdas, dulu dia sangat berambisi untuk sekolah sehingga saat seharusnya ia masih bermain, dia sudah masuk ke TK bersama teman-teman yang lebih tua darinya. Saat Sasa masuk bangku SD ia disarankan oleh para Guru disekolahannya untuk loncat kelas, tepatnya saat ia masih kelas 3 SD kemudian langsung loncat ke kelas 4.

Yang disimpulkan bahwa Sasa dan Aerin mereka loncat 2 kelas karena kecerdasan yang mereka miliki. Namun bedanya Aerin adalah orang yang cepat berfikir dibandingkan Sasa, jadi walau keduanya sama pintar hanya  saja cara  otak mereka bekerja berbeda, begitu juga sikap mereka yang seakan berlawanan.

Sasa sedang mencoba gaun yang baru saja dia beli bersama Eommanya, yang tentunya rancangan itu dibuat oleh desainer yang tidak main-main. Mengingat bahwa Tuan Min baru saja mendapatkan jabatan baru sebagai Pengusaha terbaik di Korea Selatan yang menduduki posisi kedua dari 3 Pengusahawan yang lainnya.

Kerja keraslah yang membuat keluarga Min menjadi pemilik perusahaan properti terkenal. Pesta Sasa yang akan diadakan 3 hari lagi itu merupakan permintaan tersendiri dari Tuan Min untuk membaut anaknya merasa bahagia.

Tak lama dari itu muncullah pembicaraan antara kedua orang itu, yang tidak lain adalah Sasa dan Eommanya.

"Eomma, terima kasih Gaun ini sangat indah," Kata Sasa setelah mencoba gaun yang baru saja dibeli tadi.

Gaun itu selutut berwarna pink soft dengan balutan hiasan yang membuat si pemakai terlihat seperti seorang putri raja. Belum lagi model tersebut sangat langka ditemui. Gaun selutut dengan bagian belakang dibuat sedikit memanjang terlihat sangat serasi dengan warna kulit putih susu milik Sasa. Bahkan hiasan bunganya tidak main main dengan pengerjaan payet yang memanjakan mata bagi yang melihatnya.

Sina yang melihat itu cukup senang bahwa anaknya sangat menyukai gaun dengan desain pilihannya.

"Itu semua Appamu yang merencanakannya, Eomma harap besok kamu sudah membagikan kartu undangannya kepada teman-temanmu. Mungkin nanti Sore sudah siap semua, dan dekorasinya akan ada pada taman belakang,"

"Appa sangat baik, Eomma juga ! Aku sayang kalian !" Kata Sasa sambil memeluk Eommanya dengan penuh kasih sayang.

Setelah Sina keluar dari kamar Sasa ia mulai dilanda kebingungan. Disatu sisi ia senang karena putrinya Sasa akan berulang tahun, dan besok anak pertamanya, Yoongi akan pulang, namun di sisi lainnya dia merasa menjadi ibu yang tidak adil. Ia kembali mengingat Aerin saat di mobil tadi, terbesit rasa salah didalam dirinya. Sina begitu memanjakan Sasa namun ia merasa tak adil kepada Aerin yang ia pastikan bahwa Aerin tidak akan merayakan ulangtahunnya sendiri, mengingat keluarga yang mengasuh Aerin telah pergi dengan urusan mereka masing-masing.

Sina sangat bingung akan hal ini, jangan lupakan bahwa Sasa dan Aerin lahir hanya selisih 5 menit saja, dan dipastikan bahwa keduanya lahir pada hari yang sama.

Sina tidak pernah sehancur ini saat mengingat betapa tidak adil dirinya sebagai seorang ibu. Ia merindukan anak bungsunya yang sejak kecil tidak pernah menerima kasih sayang dari ibu kandungnya sendiri.





















THANK YOU FOR READ, VOTE AND COMMENT AT MY STORY !!!!

BERSAMBUNG EPS 30
➡➡➡➡

[2/2]  Thanks Yerin Eonnie [ Gfriend FF By.wyohana406 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang