onze

746 123 31
                                    

🐾🐾

kyungsoo merasa kalau selimut nya itu seperti ditahan oleh sesuatu yang besar dan berat. ia mencoba menarik-narik selimut nya namun tak berhasil karena bobot selimut nya terlalu besar.

gadis itu memiringkan tubuh nya yang semula kiri menjadi ke kanan. perlahan kyungsoo membuka kedua mata nya dan mendapati sosok besar bertelinga serigala sedang menatap nya dengan penuh cinta(?)

"pagiii cintakuuu" ucap sosok itu.

kyungsoo langsung terlonjak setelah menyadari kalau chanyeol telah berbaring diranjang nya. gadis itu langsung menjauh dari chanyeol dan menutupi tubuh nya menggunakan selimut yang berhasil ia tarik dengan sekuat tenaga tadi.

chanyeol bingung. kenapa kyungsoo sekaget itu? ada yang salah kah dari diri nya?

sedangkan kyungsoo, gadis itu memeriksa keadaan tubuh nya dari balik selimut. ah syukurlah masih berpakaian lengkap. tapi kenapa chanyeol bisa masuk ke kamar nya? telanjang dada pula.

hm, ini deja vu.

"kamu kok bisa disini?! sana balik ke kamar kamu, masih malam ini" omel kyungsoo dan chanyeol malah terkekeh dengan ganteng nya. gadis itu berpikir, gila apa gimana nih orang? eh bukan orang deng.

"seharus nya aku yang nanya itu ke kamu. kok kamu bisa disini hm? dan sekarang udah pagi sayang bukan malam lagi"

kyungsoo melongo. ucapan chanyeol semakin membuat nya kebingungan, apa maksud nya? jangan bilang..

"dari raut wajah kamu kek nya udah sadar deh. yep, kamu nyusup masuk ke kamar aku. segitu kangen nya ya sama aku? ulululu sini pelukan lagi kayak tadi malam"

"hah?! serius anjir? ini kamar kamu yeol? aduh maaf ya aku nyusup kesini, aku lagi ngigo kali ya sampai bisa salah kamar aduh malu banget maaf deh. udah ya, permisi"

belum sempat kyungsoo turun dari ranjang, chanyeol sudah menahan pergelangan tangan gadis itu. reflek kyungsoo menoleh dan pandangan mereka berdua bertemu.

sulit bagi kyungsoo untuk mengalihkan pandangan nya ke arah lain. karena chanyeol telah mengunci tatapan mereka.

entah kenapa kyungsoo merasa kalau suasana ini terlihat agak ambigu. sangat-sangat ambigu.

chanyeol mengikis jarak diantara mereka berdua hingga saat ini kening mereka saling bertemu satu sama lain. tuhkan betul, suasana nya ambigu.

"jangan lari dulu dong. kamu gak tau ya seberapa menderita nya aku disini karena rindu banget sama kamu?" ucap chanyeol sambil menurunkan kepala nya hingga mendarat dibahu sempit kyungsoo.

menghirup aroma disetiap inci bahu indah kyungsoo, memabukkan penciuman pria itu. sungguh ia rindu gadis yang sedang termangu ini.

jantung kyungsoo berdebar kencang. lagi. ia heran kenapa setiap berdekatan dengan chanyeol, jantung nya terus-menerus berdebar kencang. juga ia merasakan suatu perasaan yang hangat menguasai hati nya dan ada sensasi seperti kembang api yang meletup diperut nya.

terakhir kali ia merasakan perasaan ini kapan ya? kyungsoo sudah sangat lupa.

kyungsoo tersenyum, ia bahagia. entah kenapa, gadis itu bingung.

sangat bahagia melihat chanyeol yang bersender dibahu nya dan juga mengatakan kalau pria itu rindu kepada diri nya.

tangan mungil kyungsoo bergerak untuk memeluk tubuh kekar pria itu. ya, ia memeluk chanyeol sambil mengelus lembut surai hitam pria itu.

"kamu tau gak?"

"hm?"

"pas kamu datang kesini bareng sama baekhyun dan sehun. aku sempet gak kenal kalian loh"

My handsome wolfTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang