Notes :
Aa = Mandarin
-Happy Reading-
Siang hari yang indah, Chengxin memasak sebuah ramen kesukaannya. Ramen yang dipadukan dengan sayuran ditambah sosis itu memiliki wangi yang sangat menggoda.
Harapannya, ia dapat memakan ramen buatannya itu dengan aman nyaman dan damai.
Sambil bersenandung ria, Chengxin mengutarakan semua kemampuannya dalam memasak. Orang orang dirumah ini sedang sibuk dengat urusan mereka masing masing tanpa sadar apa yang sedang dilakukan Chengxin didapur.
Chengxin membawa ramen masakannya sendiri itu keruang tengah dan menaruhnya dimeja. Ia menyalakan TV dan menyantap ramen sambil nonton.
Tiba tiba, lelaki bermarga Ding ini tersedak. Sehingga ia harus berlari lagi kedapur untuk mengambil minum. Ia mencari apapun yang ada didapur agar dapat menghilangkan rasa panas pada tenggorokannya.
Setelah lebih kurang 5 menit menghabiskan waktu didapur, ia melihat ramen yang baru sekali diseruput itu sudah berkurang banyak.
"WOIII SIAPA YANG MALING RAMEN GUA!???" Suara berat khas Ding Chengxin itu menggelegar diseluruh penjuru rumah.
But, tidak ada jawaban.
Chengxin POV
Asu emang ye ni orang orang! Balik balik udah ilang aja ramen gue. Ini juga sosis yang sengaja disisain terakhir udah pada ludes.
Sumpah ye! Kali ini gue bener bener kesel. Tapi ya mau gimana? Orang manusia disini semua pada adik adik gue. Gue sih ga sejahat seperti yang ada dipikiran Sashuang!
Ah bodolah! Toh masih banyak cadangan ramen didapur. Lain kali harus ekstra hati hati nih kalo buat ramen.
Author POV
Pria tampan yang biasa dipanggil "Xiao Ma Ge" oleh rekan rekannya ini sedang sibuk berolahraga. Katanya, dia mau membentuk roti sobek a.k.a abs buat dipamerin ntar pas konser.
Olahraga gini, Jiaqi tidak lupa membawa makanan untuk menambah tenaganya. Tentu saja makanan kaya protein.
Jiaqi menempatkan 3 layer roti tawar dan segelas susu coklat disudut ruangan olahraga yang ga begitu luas ini. Ia mulai menggunakan alat alat gym yang ada dan sesekali istirahat untuk mengisi tenaga.
Istirahat pertama, Jiaqi memakan setengah dari 1 layer roti tawar dan meminum sedikit susu coklat. Setelah 5 menit, ia melanjutkan kegiatannya.
Saat istirahat kedua, keanehan mulai muncul. Roti yang jelas jelas ia sisakan setengah tadi sudah tidak menampakkan diri.
"Lah? Kemana perginya? Apa jangan jangan kemakan ya tadi? Ah perasaan kaga dah!" Batinnya.
Untuk susu coklat juga sama. Berkurang setengah dari yang disisakan tadi.
"Anjir? Apa apaan ni kok tinggal setengah?" Ucapnya.
Jiaqi keluar dari ruangan untuk ngecek siapa gerangan yang sudah mencuri makanannya. Tapi ga ada siapa siapa disekitar sini. Lalu ia balik kedalam dan mengunci pintu ruangan olahraga.
Sashuang yang baru saja menyelesaikan pekerjaannya merebahkan diri di sofa tepat sebelahan dengan Chengxin.
"Napa nih anak?" Batin Sasa yang heran melihat raut wajah milik pria yang ia panggil 'Ding ge' itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
TUAN PUTRI🌹 {Completed✔}
FanfictionPernahkah kamu membayangkan... menjadi primadona disebuah rumah yang berisikan 7 lelaki dengan karakter yang berbeda-beda? eitss.. jangan ngeres dulu,, Padahal kamu hanyalah seseorang yang ditugaskan sebagai seorang pembantu dirumah tersebut, tapi n...
