Bagian 1

2K 206 24
                                    

An Haikyuu!! fanfiction

Just Walk Away

Kuroo Tetsurou x Yachi Hitoka
Romance, angst, drama, comedy, friendship.
Warning : idk, but i think i have to warn you. May contain some onions.

Status : on going.

Haikyuu!! © Furudate Haruichi

.
.
.

Just Walk Away
Bagian 1

Decitan sepatu dan sorak sorai terdengar sahut-menyahut memenuhi stadion olahraga. Aroma keringat dan euforia kental terasa disana dan disini. Pertandingan memasuki set terakhir, ketegangan sedang ada di puncaknya.

Laki-laki itu memandang jauh dengan tenang. Tersenyum sedikit lebih tulus dari biasanya. Kerinduan berada di lapangan benar-benar memeluknya dengan erat.

Kuroo menikmati permainan kawan sekaligus rivalnya dulu, yang sekarang, tanpa pernah dibayangkan menjadi berada di tim yang berlawanan, bersama orang-orang yang juga tidak terduga.

Rasanya masih seperti kemarin saat dia menghabiskan malamnya berlatih di perkemahan musim panas dengan Hinata dan Bokuto serta yang lain. Atau di rentang waktu yang sama juga saling berhadapan untuk berebut tempat di kejuaraan bersama tim masing-masing.

Ah, voli dan masa remajanya yang telah lewat.

"Nee, Kenma, haruskah aku kembali bermain?"

"Berhenti membual, Kuroo. Kembali lah jika serius, atau cukup tonton dengan tenang." Laki-laki dengan rambut yang terikat tidak begitu kencang menanggapi dengan suara datar tanpa menoleh, sibuk mengikuti jalannya pertandingan.

Mendegar hal itu, tawanya pecah dengan ringan. Sebenarnya, laki-laki bermarga Kuroo itu memang asal menanyakannya, sedikit terbawa nostalgia.

Matanya masih menyipit, kebiasaannya ketika tertawa. Saat Kuroo ingin mengembalikan pandangannya, tidak sengaja netra hitam kelam miliknya itu menangkap sosok yang alam bawah sadarnya kenali secara reflek, seorang perempuan yang tidak pernah dia duga.

Perlahan tapi pasti, sisa-sisa tawa di wajahnya meluntur tanpa jejak. Digantikan raut tak terbaca milik Kuroo.

Sekarang, ia dengan utuh terbawa nostalgia.

Beberapa blok dari tempatnya duduk, perempuan itu terlihat lebih menarik dari ratusan orang lain di tempat ini. Keberadaanya cukup membuat pikiran Kuroo terpecah menjadi keping-keping kecil, membuatnya seketika lupa tujuan ia datang kemari.

Rambut pirang sosok itu tidak lagi diikat dengan manis seperti ketika ia masih di bangku SMA. Sekarang, miliknya tertata dengan cantik lewat ponytail, surai yang lebih panjang. Kelembutannya jatuh bebas di punggungnya, melewati bahu, melebihi yang Kuroo ingat sejak terakhir kali melihatnya beberapa tahun lalu. Perangainya menjadi jauh lebih dewasa, hanya meninggalkan beberapa kesan manis di titik-titik tertentu, dan salah satunya itu adalah senyum sumringah milik Yachi.

Perempuan itu benar-benar membuktikan bahwa ia menepati ucapannya. Melanjutkan hidup.

Voli, teman satu tim, dan masa SMA memang indah. Tapi dia tidak bisa selamanya berada di lingkaran yang nyaman. Semua orang dan kenangan, satu per satu akan menemukan tempatnya. Kuroo yang saat itu hanya seorang laki-laki lepas puber berusia 18 tahun merekam ucapan dari manager Karasuno itu dengan baik.

Just Walk Away | Kuroo X YachiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang