14

429 29 2
                                    

From: choyonghwa1400@null.com
To: lynn@null.com
Subject: Re: Kabar Fei terbaru

Waktu berlalu begitu cepat. Tanpa terasa sudah sampai kembali di musim gugur. Rasanya baru kemarin menggendong Fei yang masih merah, tapi sekarang sudah dapat melihat ia bermain di taman bermain bersama teman-temannya.

Kau apa kabar? Bagaimana China? Apakah kalian semua baik-baik saja?

Ku dengar Yifan memiliki pekerjaan baru. Aku tidak tahu dengan baik, karena seluruh orangku sudah kutarik demi kenyamanan cucuku bermain. Ku harap kau dapat menjaganya dengan baik.

Ku harap kalian selalu baik-baik saja dan berbahagia. Mengingat masa lalu selalu membuatku menyesal tapi itulah keputusanku.

Ku yakin Kyuhyun sudah mendapatkan poin dari permasalahan masa lalunya. Ku harap Kyuhyun tidak akan mengulanginya lagi.

Dan...Ku harap kau bisa berdamai dengannya dan mempertemukannya dengan Fei. Tapi aku tau aku tidak bisa berharap lebih selain kau bisa berbahagia bersama Fei dan Yifan, serta anakmu dengan Yifan nantinya.

Salam hangat,
Cho Yonghwa

-=JJ=-

Lynn's PoV

Sebuah email datang pagi ini, aku fikir aku tidak akan pernah mendapatkannya lagi setelah sekian lama. Ku fikir hubungan ini sudah berakhir.

Ya, email itu dari ayahnya Kyuhyun. Kami dulu kerap kali berkomunikasi karena ia sangat ingin tau sekali bagaimana perkembangan Fei. Dan aku pun tidak bisa menolak untuk mempertemukannya dengan Fei.

Ayah Kyuhyun sebetulnya orang yang benar-benar baik. Meski terkesan kejam, tapi dialah satu-satunya orang yang saat itu menolongku. Ya setelah ku fikir-fikir begitu.

Dia tidak hanya mengirimku ke China untuk melarikan diri dari Kyuhyun dan ibunya. Tapi juga demi menyelamatkan Fei dari kenekatan istrinya. Mungkin jika aku tidak lari saat itu juga, ibunya Kyuhyun lambat laun akan tau dan aku tidak tahu bagaimana nasib Fei kedepannya. Bisa saja ia mengambil anakku atau bahkan membunuhnya sebelum Fei dapat melihat dunia.

Dia tidak hanya menyuruhku pergi, tapi juga menyiapkan segalanya untukku. Rumah dan semua kebutuhanku terpenuhi, bukan, kebutuhan Fei terpenuhi. Dia memang sosok yang terkesan tidak ramah dan dulu aku ingat sekali dia selalu memojokkanku meski tetap datang sesekali untuk melihat Fei yang pada saat itu masih bayi.

Yifan juga mengenalnya sebagai pamanku, bahkan saat pernikahanku dengan Yifan, ayah Kyuhyun datang dan menjadi waliku.

Konyol bukan? Yah sangat.

Tapi dia mulai jarang berkunjung sejak aku dan Yifan menikah. Mungkin ia mulai merasa aman meninggalkan Fei bersama seorang ayah meski kadang aku masih sering melihat orang-orang mengintai rumah kami.

Tapi beberapa tahun ke belakang aku sudah merasakan hidup normal kembali. Rumah kami tidak diintai dan aku serta keluarga kecilku bisa dengan nyaman beraktivitas.

Aku memang tidak pernah memberitahu Yifan siapa sebenarnya sosok yang dia kenal sebagai pamanku itu. Entah karena memang sudah terlalu lelah mengungkit masa lalu atau bagaimana. Tapi beberapa kali aku mencoba mengatakannya pada Yifan, tapi waktunya selalu tidak tepat.

Ayahnya Kyuhyun sudah lama tidak pernah berkunjung ke China atau bahkan belakangan sudah jarang sekali mengirim email. Oleh karena itu, aku sedikit terkejut saat menerima email darinya pagi ini. Pasalnya ia baru saja membalas email ku yang ku kirim tahun lalu.

[KYU🔜] LATEWhere stories live. Discover now