Extra Part : 0.1

2.6K 124 85
                                    

"Karena kamu adalah takdirku."

GEALVAN

****

Seorang perempuan berambut hitam gelombang mengerjapkan matanya, mulai membiasakan diri dengan cahaya yang perlahan menyusup. Dia meregangkan badannya, kemudian maniknya bergerak.

Perempuan itu mengulas senyum tipis ketika matanya menangkap wajah yang hampir dua bulan terakhir ini selalu dia sapa setiap waktu masih nyaman bermain di alam mimpinya.

Rasanya masih sedikit aneh bahwa dia berakhir bersama pria ini. Perempuan itu mulai bangkit dari tidurnya, dia menoleh ke arah jam digital yang terletak di nakas samping tempat tidurnya.

Masih pukul setengah empat pagi, pantas saja suaminya ini masih terlelap. Perempuan yang sekarang berusia dua puluh empat tahun itu meraih ikat rambut diatas nakas.

Dia menguncir rambut panjangnya tinggi. Perempuan itu menyibak selimut yang membungkus tubuhnya.

Namun saat dia ingin berajak lengan kirinya ditahan begitu saja. Refleks dia menoleh dan mendapati mata suaminya yang masih rapat.

"Kemana?" Suara serak khas bangun tidur menyapa pendengarannya.

"Cuci muka, Mas bangun juga dong. Katanya nanti mau jogging." Ucap perempuan itu sambil mengusap surai hitam suaminya.

Bukannya bangun, laki laki itu malah bergerak kecil mendekat lalu merengkuh pinggang istrinya.

Laki laki itu menyembunyikan wajahnya di punggung istrinya itu.

"Nanti aja ah, ini masih jam berapa. Jogging juga rada nantian."

Perempuan itu menghela nafas pelan, tangan lentiknya masih mengusapi surai hitam suaminya. Beberapa menit sudah berlalu, tapi suaminya ini masih saja tak melepaskan rengkuhannya.

"Mas ayo bangun." Gemas, perempuan itu menangkup wajah suaminya sambil ia gerakkan ke kanan dan kiri.

Laki laki itu tertawa pelan sambil memegangi kedua tangan perempuan itu yang ada di pipinya.

"Iya iya ini bangun kok." Laki laki itu mengerjapkan matanya.

Masih dengan tangan perempuan itu ditahan di kedua pipinya. Laki laki itu berucap pelan dengan suara khas bangun tidurnya.

"Selamat pagi istriku."

****

SELAMAT PAGI ISTRIKU.

AKU : BYE WORLD

KSKSKS GILA GUA GEMETERAN NULIS INI.

KEK ANJIR GUA SALTING NGEBAYANGINNYA QPSNQOSHOQJSOW GABISA

HATI GUA LEMAH AMAT ANJIS NAJIS APAAN.

BENTAR AKU NAFAS DULU.

JADI INI PANGGILANNYA MAS-ADEK KSKSKSKKS MATI GAK LO SEMUA... GUA IYA SOALNYA

YAALLAH GEMES BANGET GUA BAYANGINNYA, KEK UWU BANGET GAK SI?!?!?!?!

SI MASNYA NGULET NGULET GEMES GITU KSKSKSKSK,,, TERUS SI ADEK KEK GEMES SUAMINYA GA BANGUN BANGUS AKQOSBQPSNQP.

DAHLAH AKU MAU JADI POT BUNGA AJA GAK KUAT SAMA KEUWUAN.

INI MAU GUA GAS BESOK TAPI KARENA LAGI BAHAGIA JADI OKIDI AKU GAS

BYE

With love,

Tan. R

Gealvan [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang