Chapter 20 - Cold Case

28 7 0
                                    

Aku sudah berada di dalam taksi yang akan membawaku menuju kantor. Aku menelpon William ketika dalam perjalanan menuju kantor. "Will... bisa kau bantu aku?"

"kenapa? Apa ada masalah? Kau dimana? Apa aku perlu kesana?"

"tidak.... bisakah kau cari tau kasus mengenai hilangnya seorang anak bernama Kim Yeon Ji? Kira kira 30 tahun yang lalu."

"baiklah, aku akan menelpon mu jika sudah menemukan berkasnya. By the way, kau dimana?"

"aku sedang dalam perjalanan menuju kantor"

"baiklah kalau begitu, hati-hati dijalan."

Aku memutuskan sambungan telepon dan mendengar ada sebuah notifikasi masuk pada hp lamaku.

King King Money

'apa lagi sekarang, kenapa petunjuk nya harus muncul di saat seperti ini?' pikirku dalam hati. Petunjuk yang datang kali ini, membuatku bingung karena aku harus memilih untuk pergi ke King King Money atau harus menuju ke kantor untuk menginterogasi Kim Ji Yeon. Aku mendengarkan suara hatiku yang dalam kesunyian berkata 'kau bekerja tidak sendiri. Kau mempunyai rekan se-tim.' setelah itu juga aku segera menelpon Woo Hyeon dan memintanya untuk pergi menuju King King Money.

15 kemudian aku sampai di kantor. Setelah aku membayar taksi, aku segera berlari menuju kantor dan menemukan William di meja nya. Ia menghampiri ku, "Kasus yang kau bilang tadi pernah dilaporkan 29 tahun yang lalu. Seorang anak bernama Kim Yeon Ji hilang. Anak itu memiliki bekas luka bakar di pipi kanannya."

"lalu dimana ia sekarang?"

"kasus itu tidak tepecahkan hingga batas waktu dan menjadi Cold Case."

"ngomong-ngomong siapa itu Kim Yeon Ji dan kenapa kamu sangat tertarik dengan kasus ini?"

"ia kembaran Kim Ji Yeon. Pada sesi ke 2 biarkan aku yang menginterogasi nya."

William mengangguk dan aku mulai menjelaskan apa saja informasi yang telah ku dapat dari panti asuhan. William nampak terkejut, namun ia menututpi nya dengan muka datar.

"apa Woo Hyeon sudah berangkat?"

"ya, dia berkata bahwa kau menyuruhnya menuju King King Money."

Aku hanya mengangguk dan berjalan menuju ruang interogasi.

The Hidden Truth of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang