Setelah di rawat selama 10 hari di rumah sakit. Akhirnya chaera di perbolehkan pulang.
Rumah
Sebenarnya, hari ini yeonjun sekolah tetapi chaera meminta untuk ditemani, dengan senang hati ia menyetujuinya.
11.57
"Kak, mau makanan yang berkuah di bang Jimin" pinta chaera yang lagi nyender di dada yeonjun. Sedangkan yeonjun lagi nonton tv.
"Kamu belum pulih. Nanti ya?" Ucap yeonjun dengan lembut.
"Kak, please... Aku lagi pengen banget" rengek chaera.
"Sekali ini aja ya?"
"Iya deh janji!!" Ucap chaera girang.
"Yaudah pake jaket sana. Aku tunggu di luar" ucap yeonjun lalu keluar.
"Iyaa"
📍Kedai bang Jimin
"Eh ada neng rara sama siapa ini teh?" Tanya Jimin. Chaera emang langganan nya jimin, yeonjun baru pertama kali kesini tapi sebelum nya pernah nyoba.
"Iya nihh sama suami" jawab chaera spontan.
"HEHH??!" Jimin terkaget kaget.
"Rara udah nikah 5 bulan lalu" tawa chaera.
"Ealah... selamat ya neng, tapi kan si neng masih SMA?" Heran bang Jimin.
Kepo banget ini abang - abang, pikir yeonjun.
"Dijodohin bang"
"Owalah... masih jaman ya ternyata. Oh iya, biasa kan?" Tanya bang Jimin.
"Iya bang minum nya es--"
"Air mineral aja" sahut yeonjun
"Ihh kak!" Rengek chaera.
"Ingat ya belum pulih" tekan yeonjun.
"Ish iyaiya" chaera nge-pout.
"Emang nya si eneng sakit apaan?" Tanya Jimin
Yeonjun dan chaera diam sesaat. Gak ada yang jawab
"Tipes bang" jawab chaera.
"Owalah... emang musim penyakit sih ya sekarang teh"
"Hooh" balas chaera dia lirik lirik yeonjun.
Setelah itu, mereka duduk. Di tempat yang sudah disediakan.
"Eh itu bukannya kak yeonjun ya? Sama siapa itu?"
"Kalo ga salah itu tuh yang di bully sama Sera cs sampe koma"
"Iya yang bikin kak yeonjun kasar kan?"
"Pengaruh buruk tuh! Makanya kak yeonjun jadi kasar gitu"
"Parah sih ya... tapi kasian sih sampe koma gitu liat badannya memar memar"
"Iya sih kasian tapi siapa suruh deket Deket kak yeonjun. Kena batunya kan"
"Gausah di dengerin" ucap yeonjun. Sambil mengelus kepala chaera, sayang.
"Iya... tapi kan kedengeran" jawab chaera polos.
"Yaudah pake nih" yeonjun memakaikan chaera headset. Gak tau dari mana asalnya.
"Punya siapa?" Tanya chaera.
"Punya aku lah"
"Ohh"
"Puterin lagu nya lah kak! Masa di pakein doang?" Kesal chaera.
"Eh iya lupa" yeonjun nyengir.
"Bego" gumam chaera.
"Mau lagu apaan?"
"Don't look back in anger - Oasis " ucap chaera.
"Oke"
"Nih special buat Eneng dan suami" ucap bang Jimin.
"Makasih banggg"
"Gausah bayar ya neng. Gratis! Hadiah dari Abang" bisik bang Jimin nyengir
"Wah makasih bang!!" Chaera semangat banget kalo gratisan. Padahal orang kaya.
"Makasih ya, bang" sahut yeonjun
"Gak usah makasih ah cuman gratisan aja kok. Abang ke dapur lagi ya dah!" Pamit bang jimin.
"Iya bang"
"Lumayan kan kak ngirit hehe" ucap chaera sembari nyengir.
"Makan, nanti dirumah minum obat"
"Iya kak" jawab chaera males malesan.
Keesokan harinya...
"Kak bangun! Sekolah woyyy" teriak chaera tepat di kuping yeonjun
"Eunggg bentar lagi ah" malas yeonjun. Matanya lengket rasanya.
"Ihh nanti telat! Kamu sih segala begadang semalem" ketus chaera
"Ah iyaiya" pasrah yeonjun. Terus jalan sempoyongan ke kamar mandi. Chaera yang liat cuman geleng geleng.
"KAKK! UDAH BELUM SIAP SIAPNYA? AYO SARAPAN!" Teriak chaera dari bawah.
"Iyaiyaa!" Sahut yeonjun dari kamar
"Lama banget sih kayak cewek" cibir chaera.
"Terserah" dalem hati 'gak kebalik apa?' yeonjun mah dipendem mulu ye.
"Ayo berangkat. Udah kan?" Tanya chaera.
"Hm" terus yeonjun keluar manasin mobil.
"Hm" chaera niruin yeonjun. Terus geleng geleng kepala.
Sekolah
Ini mereka udah sampe 5 menit yang lalu. Tapi chaera gak mau turun. Alasan nya takut. Padahal tadi pagi dia semangat banget sekolah, eh pas sampai malah kepengen pulang.
"Ayo turun" ucap yeonjun datar.
Lah sejak kapan ni orang turun dari mobil? Pikir chaera.
"Cepetan!" Ketus yeonjun.
"I-iya iya" chaera ngeri cuy masih pagi yeonjun udah ketus begitu. Padahal tadi dia yang ketus dluan.
Yeonjun menggenggam tangan chaera erat. Tadinya chaera kaget tapi dia langsung bales eratan nya.
"Jangan di pikirin apa kata mereka" ucap yeonjun menenangkan.
"Iya iya..." Lirih chaera.
Tiba tiba,
"CHAERA!!!" panggil seseorang.
"Eh Somi?" Yap somi.
"Huhu kangen banget sama lo!!" Somi meluk chaera erat banget sampe yang di peluk kehabisan napas.
"S-som gua s-sesek woy hah" ucap chaera terbata-bata.
"EH SORRY!" teriak Somi kaget sendiri.
"Berisik" sahut yeonjun dingin
"Maap kak hehe" Somi nyengir.
"Ngobrolnya di kelas aja. Cepet gue anter" ucap yeonjun datar.
"Iya kak" balas chaera dan somi
—
Part ini garing banget
See u gais!❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
dijodohin | yeonjun
Fanfiction[SELESAI] Menikah muda karena wasiat kakek dan nenek itu adalah awal Yeonjun dan Chaera bertemu. Meski karena paksaan, mereka bahagia. Tetapi tentu saja ada banyak rintangan menerjang rumah tangga mereka. ©hirawork
