21

3.9K 499 31
                                    

"Mau masuk?"

Tawar Jennie ketika mobil Taehyung parkir didepan gedung flatnya

"Sebaiknya tidak" balas Taehyung

Jennie memberanikan diri menatap Taehyung

Menatap ketampanan yang tidak masuk akal itu

Namun, tidak seperti biasanya

Taehyung malah mundur

Seolah menghindar

Menyandarkan kepala dikursi pengemudi

"Menurut mu... Sedekat apa jarak yang aman?"

Mengulurkan tangan

Menggapai rambut Jennie

Kemudian tiba-tiba mendekat membuat Jennie terkejut

"Sedekat ini?" Tanyanya lagi saat jarak mereka hanya 15 Senti

"Atau sedekat ini?" Ucapnya sambil mengikis jarak 5 Senti diantara mereka

Jennie mencoba untuk tetap diam

Diperlakukan seperti itu bukan membuat nya ingin mundur

Saat ini dia sekuat tenaga menahan diri untuk tidak maju

"Tidak ada batas kalau begitu" ucap Jennie yakin

"Tidak dari pihakku"

Secepat dia mendekat kearah Jennie secepat itu pula Taehyung mundur

"Ciuman akan membuat semuanya rumit. Terlalu banyak perasaan didalam nya, dan bukan itu yang aku inginkan dari hubungan ini"

Jennie kembali meluruskan duduk nya

Melihat kearah jalanan

Menatap sendu mobil yang berlalu lalang

"Bukan berarti aku tidak berniat melakukan nya sama sekali" ucap Taehyung seakan menenangkan Jennie

"Saat kau mulai terasa menganggu bagiku, aku mulai ingin mempertahankan mu, pada saat aku melakukan nya maka aku akan melepaskan mu. Kau bisa bebas"

"Kenapa? Kenapa aku tidak boleh menetap?"

"Karena lebih baik kami hanya berdua. Tidak ada tanggung jawab tambahan. Tidak ada resiko terluka lagi. Aku tidak bisa membiarkan Ella tersakiti lagi"

"Maksud mu jika aku hilang tidak akan ada yang tersakiti, begitu?"

"Manusia pada dasarnya mudah terbiasa. Sebagai mana kami terbiasa dengan kehadiran mu, begitu juga kami terbiasa kehilangan mu nanti. Semua itu hanya tentang waktu"

"Lalu untuk apa kau mengajakku berkencan jika tidak ada tujuan kedepannya?"

"Pengalaman" jawab Taehyung tenang

Terdengar sederhana

Tidak berperasaan

Seperti duri tajam

Ribuan duri tajam

"Jadi, bisa siapa saja?"

"Tidak" Taehyung menggeleng "kurasa harus kau"

Jennie hanya diam

Menunggu penjelasan

Semua nya tidak bisa dia mengerti

"Karena sampai saat ini tidak ada keinginan ku untuk menyingkirkan mu. Dan itu belum terjadi sebelum nya"

Jennie menegakkan tubuhnya
"Kalau begitu.. sedekat apa Daepyonim? Ciuman? Tidur bersama?"

"Kenapa kau selalu menganggap rendah dirimu" ucap Taehyung mulai terpancing emosi
"Apa kau tidak tahu daya tarik dan potensi mu?"

"Daya tarik? Potensi?"

"Aku tertarik ingin memiliki mu. Bukankah itu berarti ada sesuatu dari dirimu?"

Tanpa mengatakan apa-apa Jennie turun dan menghempas pintu mobil Taehyung

"Brengsek" ucap nya pelan sangat pelan.

Nanti saat kau mulai mengganggu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nanti saat kau mulai mengganggu

Nanti saat kau mulai mengganggu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Brengsek!!

Haaaaay everyone
Maaf ya udah up nya lama tapi sedikit
Soalnya belakangan aku sibuuuuk sekali

DaepyonimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang