12

4.9K 388 2
                                    

"Nghh Tae.. " jimin mendesah saat taehyung menciumi lehernya dari belakang. Ia mengadahkan kepalaya keatas sembari jemari mungilnya meremat pinggiran bathtub.

Tangan taehyung mengelus perut rata jimin dan tak hentinya memberikan tanda di leher prianya. Ia memejamkan matanya aroma tubuh jimin benar-benar memabukan.

Tangan kirinya menyentuh pipi jiming mehgarahkan nya agar menciumnya. Kali ini dengan panas berbeda dari ciuman-ciumannya yang sebelumnya. Hingga suara benturan bibir keduanya memenuhi kamar mandi. Keduanya memejamkan mata.

"Taee nhh" jimin melepaskan bibirnya

Taehyung menatap mata jimin yang terlihat sayu. Bibirnya sudah merah dan bengkak, ia ingin menikam jimin dan melakukan hal yang lebih

"Aku lelah tae.. Bagimana kalau besok saja.. Aku mengantuk" ucap jimin sambil mengusap matanya

Sebenarnya nafsu taehyung sedang puncak-puncaknya tapi ia tak mau egois, baginya kebahagiaan dan kepuasan jimin adalah yang utama jadi dia mengurungkan niatnya. Toh masih bisa besok yang penting jiminnya baik-baik saja.

"Nee sayang.. " ucap taehyung kemudian mengecup pucuk kepala pria manisnya sayang

Setelah itu jimin tersenyum mengusap pipi suaminya lembut "gomawo taehyungie.. " ia sangat senang suaminya tak egois dan mau mengerti bahwa dirinya benar-benar sedang kelelahan. Ia keluar dari bathtub dan bersiap tidur.

"Aku harus bermain sendiri dulu lagi" ucap taehyung menatap adiknya yang terbangun

****

Saat taehyung keluar ia mendapati jimin tengah bergelung didalam selimut wajahnya yang polos terlihat imut. Setelah mereka menikah Taehyung akan berkerja diperusahaan milik kakaknya. Sebenarnya itu juga perusahaan miliknya karena appa nya memberikan perusahaan itu atas nama mereka berdua. Tapi taehyung menolak untuk langsung bekerja diperusahaan. Dari dulu ia ingin merasakan jadi guru jadi dia ingin menjalani mimpinya dulu tak disangka ia malah bertemu jimin. sebuah kebetulan yang indah.  Karena ia telah menikahi jimin ia ingin semua kebutuhan jimin tercukupi. Perusahaan yang dimiliki taehyung dan kakaknya adalah perusahaan terbesar dikorea jadi kebutuhan finansial mereka tak usah ditanya lagi walaupun jimin tak kuliah ia tak perlu takut kekurangan, namun itu tak mengurungkan niatnya untuk membuka salon hewan peliharaan. Karena jimin penyayang binatang, Taehyung mendukung apapun kemauan jimin asal si manis bahagia

***

Jimin mengerjapkan matanya beberapa kali ketika pemandangan pertama yang ia lihat adalah wajah tampan suaminya. Ia tersenyum jemari mungil nya mulai mengusap lembut rambut taehyung turun ke kening, hidung, bibir, dan berhenti di dagu taehyung

"Tampan.. "

"Aku tau"

Jimin terkejut saat bariton itu menjawab dengan tiba-tiba. Wajahnya memerah dengan segera ia menenggelamkan wajahnya ceruk leher pria tan itu.
Taehyung mengusap lembut surai jimin.

"Kenapa malu begitu? Aku memang tampan kok" goda taehyung

Jimin mencubit pinggang taehyung yang kemudian terkekeh.
"Mau mandi bersama lagi sayang? "

Jimin mengangguk didalam pelukan taehyung

I Love U SeonsaengnimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang