11.Adelia Maulidya

148 14 0
                                    

2 Tahun Kemudian

Setelah kejadian itu Bima terlihat murung ia bahkan tak mengijinkan satu anak pun duduk dibangku milik Lita,baginya bangku itu hanya milik Lita dan selamanya akan menjadi milik Lita.Bima yang sekarang bukanlah Bima yang dulu,dia lebih banyak diam bahkan dia tak pernah tersenyum setelah kepergian Lita,sikap Bima membuat semua orang menjauhinya bahkan ia terkenal kejam sekarang.

Bu Tuti sedang menjelaskan didalam kelas,walau ada guru namun masih saja para murid berisik tak bisa diam,deretan bangku bagian depan mereka sedang memperhatikan,deratan bangku dibagian dua sedang ngobrol,deretan bangku bagian tiga sedang makan,dan deretan bangku bagian empat mereka sedang bermain game online karena deretan bangku empat diisi oleh cowo,sudah berulang kali guru memperingati namun mereka masih saja melakukan itu.

Tok tok tok

Tiba-tiba pintu kelas diketuk dan seketika hening terjadi mereka menatap siapa yang datang.

"Murid baru yah?"tanya guru

Saat gadis itu masuk kelas.....

Wah cantik sangaddd!

Idih cantikan gw kali!

Neng minta nomer wa dong!

Neng nanti koling-koling!

Mau jadi pacar gw nggak?

Idih cantiknya masih dibawah standar aja belagu

Nggak level

Cecan dikelas kita nambah nih

Seperti itulah jeritan-jeritan murid-murid kelas yang melihat gadis itu,gadis itu memasuki kelas dengan wajah dingin namun kecantikannya masih terpancar jelas.

"Silahkan perkenalkan diri kamu"ujar guru itu

"Nama gw Adelia Maulidya pindahan dari Singapura"ucapnya dingin

"Kamu silahkan duduk disebelah Bima"

Semua anak menatap Bima,sudah dipastikan Lia pasti akan diusir mentah-mentah oleh Bima.

Lia mulai berjalan kemeja Bima,semua anak menatap Lia khawatir pasalnya dia murid baru dan belum tau kelakuan dingin Bima.

"Bisa pindah!"tutur Bima dengan penuh penekanan saat melihat Lia mulai mendudukan diri dikursi lita

"...."

Lia tidak menjawab, setelah menaruh tasnya tadi ia kemudian menelangkupkan kedua tangannya dan akan tertidur.

Terlalu malas bagi Lia untuk menghadapi ucapan Bima.

"Lu haru pindah!!"bentak Bima membuat semua orang menatapnya

"Ada apa Bima?kamu keberatan dengan Lia?dikelas ini hanya tempat dudukmu yang kosong"tutut guru itu dan diangguki Bima

"Dengerin tuh guru ngomong!!dan ya nggak usah berisik gw nggak suka hari ini gw males!!"ucap Lia dengan penuh penekanan tepat disebelah telinga bima.

Angelista Geavano [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang