I'm Alone 11

980 54 4
                                    

Kenapa kedekatan gue sama dia menimbulkan perasaan yang berlebih. Dia masih bersikap dingin, tak jauh berbeda dari awal gue sama dia bertemu, tapi kenapa rasa yang gue rasakan semakin hari semakin berbeda.

Gue sudah biasa dengan kedekatan seorang cowok, tapi kenapa apa yang gue rasakan ketika bersama dengan dia sangat jauh dari yang sebelumnya?.

Ketika biasanya gue merasakan kesunyian dan kehampaan, kenapa ketika dia hadir gue merasakan ada yang berbeda?. Ini pertama kalinya gue mau melanjutkan kontak dengan yang gak gue kenal sebelumnya.

Kenapa di saat yang lain bersikap so peduli dan berlebihan sama gue, kenapa dia bersikap sewajarnya? Dan bahkan jauh dari dugaan gue. Jika kedekatan dia hanya sebatas suka, itu tak wajar, karena gue gak merasakan hal kalau dia suka sama gue.

Lalu atas dasar apa dia bersikap seperti ini? Dia seolah tahu apa yang gue rasakan, bahkan gue tak pernah menceritakan keadaan gue yang sebenarnya pada siapapun, bahkan dengan Kak Dev pun gue gak pernah bongkar masalah pribadi gue.

Setelah lama gue merasakan kesendirian, kini gue mulai merasakan kehadiran, namun hanya dari dia. Ketika orang tua gue saja sudah tak peduli tapi gue merasa di pedulikan olehnya. Sungguh hati ini tidak normal.

*****

Gue tengah berdiri di lantai rooftop sambil menatap jalanan yang ramai di penuhi kendaraan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Gue tengah berdiri di lantai rooftop sambil menatap jalanan yang ramai di penuhi kendaraan. Gue menatap jalanan dengan pikiran yang terus melayang.

Tak bisa di bohongi jika hati ini merindukan kebersamaan dengan mereka, tangan ini rindu digenggam dan menggenggam.

"Ngapain lo ke sini?" Tanya gue, saat dia berjalan dan mendekat kemudian ikut menatap jalanan tepat di samping gue.

"Ini tempat umum" Jawab Reynard dingin, ya orang yang barusan menghampiri gue adalah Reynard.

"Kenapa harus di samping gue?" Tanya gue dengan begitu ketus sambil menatap wajahnya yang datar.

"Tempat ini luas kenapa lo milih di sini?" Tanya gue lagi

"Lo kenapa di sini?" Tanya dia balik

"Ya suka-suka gue lah" Ucap gue ketus

"Kalau gitu, suka-suka gue juga" Ucapnua sambil sedikit tersenyum tipis. Sumpah ya nih orang ngeselin banget.

"Lo gak risih berdiri di samping gue?" Tanya gue sambil memandang sebagian wajahnya.

"Gak" Jawabnya santai

"Gue boleh minta sesuatu gak?" Tanya gue, ini baru pertama kalinya gue mau ngomong ini sama orang lain.

"Gak perlu gue turutin juga kan?" Jawabnya datar sambil beralih menatap gue

I'm AloneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang