🌻Part 7🌻 Falling Depper.

124 10 17
                                    

" Lo lagi ngapain sih?" Tanya Friska saat melihat Marsya yang malah sibuk sendiri dengan handphonenya, padahal jam pelajaran masih berlangsung dan saat ini mereka sedang berada di perpustakaan dan mengerjakan tugas kelompok bersama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Lo lagi ngapain sih?" Tanya Friska saat melihat Marsya yang malah sibuk sendiri dengan handphonenya, padahal jam pelajaran masih berlangsung dan saat ini mereka sedang berada di perpustakaan dan mengerjakan tugas kelompok bersama.

Marsya hanya bergumam tanpa menoleh atau menjawab pertanyaan Friska.
" Kaya Lo gak tau aja Fris, dia kan abis dapet mainan baru," sindir Naira.

Sudah dari sananya memang lemot, mau di beri kode bagaimana pun Friska tetap saja bingung, dia menoleh ke arah Naira yang sedang mengetik materi di atas keyboard laptopnya. " Mainan baru ?"

Naira melirik tak suka, " Aplikasi Pencari Jodoh Friska,"

Marsya langsung mengangkat kepalanya, cewe itu mencubit lengan Naira, membuat sang empu menoleh sambil mengaduh dengan tatapan tajam.
" Jangan keras-keras bego!" kesal Marsya.

" Abisan Lo diem mulu,"

Marsya tersenyum mengingat pesan terakhir yang ia kirim pada Toni, cewe itu memang mudah sekali mengubah mimik wajahnya dalam hitungan detik sekalipun.
" Kayaknya gue suka deh sama Toni," aku Marsya dengan senyumannya yang khas.

Naira yang sedang fokus menatap layar laptop langsung menghentikan aktivitasnya, ia menatap Marsya penuh kepo, begitupun dengan Friska. " Cowo yang di aplikasi itu?" tanya Frsika memastikan.

Marsya mengangguk menyetujui, " Iya, dan info bahagianya lagi, dia ngajak gue ketemuan besok, omj gue grogi parah," Ucap Marsya heboh sambil tak lupa mengecilkan suaranya.

Naira tersenyum bahagia, begitupun dengan Friska.

*****

Sepulang sekolah, seperti yang telah Marsya, Naira, dan Friska rencanakan sedari pagi tadi, keduanya berniat untuk pergi ke Mall untuk mencari pakaian paling oke untuk bertemu pertama kalinya dengan Toni besok.

Di dalam mobil milik Marsya yang di kendarai oleh mang Ujang, Friska dan Marsya heboh menyanyikan lagu-lagu yang sedang hits dikalangan remaja milenial jaman sekarang, berbeda dengan Naira yang lebih memilih untuk duduk di kursi depan di samping mang Ujang sambil memejamkan matanya menikmati semilir angin yang menerpa wajahnya dari jendela mobil yang sengaja di buka.

Naira memang paling irit bicara bila dibandingkan dengan Marsya dan Friska, cewe itu akan bicara bila dibutuhkan saja, dia juga paling waras untuk tidak melakukan hal konyol yang selalu Marsya dan Friska lakukan bersama.

Sesampainya di mall, tiga cewe itu berjalan masuk kedalam mall. Sudah lama sekali mereka tidak pergi ke mall bersama karena padatnya jadwal sekolah mereka, yang mengharuskan ketiganya untuk pulang sore dan tidak memiliki waktu bersenang-senang selain akhir pekan.

" Wih gila sih lama banget yah kita gak ke mall bareng-bareng," Teriak Friska histeris sambil matanya berbinar menatap deretan pakaian dan aksesoris lain yang di pajang dengan cantiik.

Falling Deeper[COMPLETE]✓✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang